Metroterkini.com - Warga mengaku bingung menyikapi langkah yang diambil Ispektorat Kampar, dalam menangani kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) Kades Bukit Melintang Kuok. Setelah kasusnya dilaporkan ke Kejati Riau oleh warga, saat ini pihak Inspektorat malah sibuk dengan dalih lakukan pembinaan.
Menurut warga Bukit Melintang, yang enggan disebutkan namanya mengaku aneh, sebab beberapa orang warga desa Bukit Melintang sebelumnya telah diperiksa oleh Iinspektorat Kabupaten Kampar, dan semua persoalan di desa ini telah mereka ketahui tekait penggunaan DD yang selema ini diduga bermasalah.
Namun anehnya, mereka kembali melakukan pemanggilan warga dengan dalih pembinaan atau pengawasan, terkait anggaran Dana Desa tahun 2018 -2019. "Seharusnya Inspektorat Kampar bekerja profesional lah. Mengapa sudah berkasus malah baru diawasi atau baru diberikan pembinaan," ungkap sumber.
"Sebelumnya pihak Inspektorat diam, dan setelah dilaporkan ke Kejati Riau, baru kasak kusuk, ada apa ini," tanya sumber, Kamis (24/9/2020) melalui saluran selulernya.
Atas panggilan Inspektrot Kampar ke warga dengan dalih pembinaan, warga yang sudah pernah memberikan keterangan terkait kasus DD Bukit Melintang Kuok, pilih tidak menghadirinya. Ia menilai persoalan desa Bukit Melintang sudah dilaporkan masyarakat ke Kejaksaan Tinggi Riau, jadi tidak perlu lagi pihak Inspektorat Kampar, menyibukan diri. [ali]
