Metroterkini.com- Petani kelapa sawit yang tergabung dalam Koperasi Belilas Mandiri meminta kepada pengurus baru Ketua Koperasi Ardizal, untuk segera memperbaiki jalan menuju ke areal perkebunan PT. Mega Nusa di Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu Riau.
Ketua Koperasi Perkebunan Belilas Mandiri, Ardizal kepada Metroterkini, Rabu (14/11/2018) mengatakan, kondisi jalan di luar areal perkebunan dan dalam perkebunan saat ini sangat memprihatinkan. Para petani yang akan panen normal buah kelapa sawit mulai tahun 2019, khawatir akan mengalami kesulitan untuk mengangkut hasil panen, karena harus melintasi jalan tanah yang sudah rusak berat.
Ardizal yang didampingi salah seorang pengurus Koperasi Belilas Mandiri mengatakan, Koperasi saat ini mengelola kebun kelapa sawit seluas 272 hektare atas binaan Perusahaan PT Mega Nusa, dengan jumlah anggota 136 orang.
Kebun kelapa sawit mereka merupakan hasil tanam tahun 2000 dalam rangka pelaksanaan Program Pola bapak angkat. Kehidupan para petani kelapa sawit ini dipastikan akan sejahtera, karena tanaman sawit akan mulai panen normal tahun 2019 ini. Sedangkan panen buah pasir sudah mulai dilakukan sejak tahun 2005.
Dikatakan, Pengurus Koperasi Belilas Mandiri akan mengadakan rapat untuk menentukan berapa besar hasil panen untuk dibagikan kepada petani setelah pemotongan kredit, biaya perawatan, dan pemupukan lain sebaginya.
Dari satu sisi, petani sangat senang akan menikmati hasil perkebunan kelapa sawit adanya Program yang dimaksud, namun di sisi lain mereka sangat mengeluh melihat jalan menuju ke areal perkebunan dalam kondisi rusak berat. Karenanya memohon untuk segera melakukan pengerasan. Ardizal mengatakan, selain sarana jalan yang perlu diperbaiki adalah jembatan yang juga dalam kondisi rusak berat.
Jembatan berkonstruksi kayu dikhawatirkan bakal runtuh ketika dilewati oleh truk-truk pengangkut tandan buah segar (TBS) kelapa sawit. Seorang petani tidak ingin disebutkan namanya kepada Metroterkini, di hari yang sama membenarkan jika kondisi jalan menuju ke areal perkebunan petani yang dibangun oleh PT. MEGA NUSA kerja sama dengan koprasi, dalam kondisi rusak berat.
“Petani sangat mengeluhkan kondisi jalan menuju ke areal kebun, padahal akan mulai memanen buah kelapa sawit secara normal di awal tahun 2019 ini,” tandasnya. [holmes]
