Metroterkini.com – Jika mengalami gejala Covid-19, penting untuk segera menghubungi dokter dan melakukan pemeriksaan. Beberapa gejala yang
ditimbulkan oleh infeksi virus corona ini mirip dengan flu biasa sehingga butuh pemeriksaan oleh tenaga medis. Memahami perbedaan gejala Covid-19 dengan flu biasa sangat penting untuk mendapatkan langkah penanganan yang tepat.
Dibandingkan dengan flu, Covid-19 dapat menimbulkan komplikasi yang lebih serius pada beberapa orang. Covid-19 juga dapat memakan waktu lebih lama untuk penyembuhannya.
Dilansir dari Healthline, gejala Covid-19 yang paling umum adalah batuk, demam, sesak napas, dan kelelahan. Sementara itu, flu biasa menyebabkan gejala berupa bersin-bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan batuk ringan.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), jika seseorang
terinfeksi Covid-19, butuh waktu lebih lama untuk mengalami gejala dibandingkan jika terserang flu. Gejala flu biasanya muncul sejak 1 hingga 4 hari
setelah terinfeksi, sedangkan gejala Covid-19 baru muncul sekitar 5 hari setelah terinfeksi.
Secara keseluruhan, Covid-19 tampaknya menyebabkan penyakit yang lebih serius pada beberapa orang dibandingkan kasus flu biasa. Komplikasi lain yang terkait dengan Covid-19 mencakup pembekuan darah di pembuluh darah dan ateri paru-paru, kaku, jantung, atau otak, serta sindrom peradangan multisistem pada anak (MIS-C).
Selain itu, infeksi virus corona juga dapat menyebabkan long covid, yakni serangkaian gejala yang berlangsung selama berminggu-minggu atau
berbulang-bulan. Long covid bisa dialami oleh siapa saja, baik orang tanpa gejala, pasien gejala ringan, hingga pasien gejala serius.
Mengenai penyebaran, baik Covid-19 dan flu dapat menyebar dari orang ke orang yang melakukan kontak dekat. Infeksi menyebar melalui partikel-partikel yang mengandung virus (Covid-19 atau flu) ketika orang batuk, bersin, atau berbicara. Partikel tersebut mungkin menempel di mulut atau hidung orang yang berada di dekatnya dan terhirup ke dalam paru-paru.
Meski sebagian besar penyebaran Covid-19 dan flu melalui inhalasi, ada kemungkinan seseorang terinfeksi Covid-19 melalui sentuhan. Menyentuh permukaan atau benda yang memiliki virus, kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata akan membuat virus masuk ke dalam tubuh.
Perbedaan antara keduanya, virus penyebab Covid-19 umumnya lebih menular dibandingkan virus flu. Covid-19 telah diamati memiliki lebih banyak peristiwa superspreading dibandingkan flu sehingga virus penyebab Covid-19 dapat menyebar ke banyak orang dengan lebih cepat. Berdasarkan perbedaan-perbedaan tersebut, tidak mudah untuk membedakan gejala Covid-19 dan flu biasa.
Oleh sebab itu, pemeriksaan dan tes Covid-19 sangat penting untuk mendeteksi penyebab yang sebenarnya dari gejala yang dialami. Bagi orang yang mengalami gejala Covid-19 namun belum melakukan pemeriksaan, sebaiknya tetap lakukan isolasi mandiri sebagai upaya pencegahan meski belum dipastikan terpapar virus corona. [**]
