Metroterkini.com - Wakil Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar menyatakan pihaknya berencana melaporkan insiden tewasnya enam Laskar FPI saat bentrok dengan aparat kepolisian di Tol Cikampek ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri.
"Kita rencana [lapor] ke Propam Mabes Polri, Kompolnas dan Amnesty Internasional," kata Aziz, Rabu (9/12).
Dilansir dari CNNIndonesia.com, pihaknya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM untuk menyelidiki peristiwa itu.
"Besok kita resmi ketemu Komisi III DPR, bersama keluarga, wakil DPP FPI," imbuhnya.
Sementara itu, Mabes Polri sendiri telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki insiden itu.
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Argo Yuwono menuturkan bahwa kasus tersebut akan diselidiki oleh Propam Mabes Polri.
"Kadiv Propam sudah membentuk tim. Saat ini kasus tersebut sudah ditarik ke Mabes Polri," kata Argo melalui keterangan resmi, Selasa (8/12).
Dia menjelaskan bahwa penanganan kasus itu akan dilakukan secara transparan.
"Semua tindakan yang dilakukan oleh anggota dalam sidik dilakukan pengawasan dan pengamanan oleh Divisi Propam," ucap Argo.
Sebelumnya, terjadi bentrok antara Laskar Pengawal Imam Besar FPI Rizieq Shihab dengan aparat kepolisian di Tol Cikampek, Senin (7/12) dini hari. Pada peristiwa itu, enam orang dari Laskar tewas. [***]
