Metroterkini.com - Lima calon kepala daerah kerabat pejabat unggul versi hasil quick count (QC) di Pilkada 2020. Hasil hitung cepat itu telah melebihi 99 persen.
Hasil quick count ini bukan hasil resmi pada Pilkada 2020. Pemenang pilkada ditentukan berdasarkan hasil penghitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Berikut 5 calon kepala daerah kerabat pejabat yang menang versi quick count:
1. Calon Wakil Walkot Tangsel, Pilar Saga Ichsan (Anak Bupati Serang Ratu Tatu)
Pilar Saga, yang merupakan anak Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, maju sebagai calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama Benyamin Davnie. Paslon Benyamin-Pilar ini unggul berdasarkan data tiga lembaga survei.
Benyamin-Pilar unggul dengan suara masuk lebih dari 99 persen. Berdasarkan data dari tiga quick count, yakni Indikator Politik, Lembaga Survei Indonesia (LS), dan Charta Politika, Benyamin-Pilar meraup lebih dari 40 persen suara. Data ini merupakan quick count hingga pukul 17.49 WIB, Rabu (9/12/2020), dengan suara masuk 100 persen persen.
Berikut ini data quick count Pilkada Tangsel:
Indikator
1. Muhammad-Sara: 34.42%
2. Azizah-Ruhama: 23.72%
3. Benyamin-Pilar: 41.86%
LSI
1. Muhammad-Sara: 35.19%
2. Azizah-Ruhama: 21.66%
3. Benyamin-Pilar: 43.15%
Charta Politika
1. Muhammad-Sara: 35.97%
2. Azizah-Ruhama: 23.75%
3. Benyamin-Pilar: 40.28%
Benyamin-Pilar Menang Pilwalkot Tangsel Versi 3 Quick Count
2. Cawalkot Surakarta Gibran Rakabuming Raka (Putra Jokowi)
Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, yang maju sebagai calon Wali Kota Solo unggul versi quick count Charta Politika. Gibran Rakabuming-Teguh Prakoso unggul jauh dengan angka 87 persen lebih.
Pasangan calon (paslon) Pilkada Solo nomor urut 1, Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa, unggul jauh di quick count Charta Politika. Pasangan nomor urut 2, Bagyo Wahyono-FX Supardjo, hanya mendapat 12,85 persen di quick count.
Quick count Charta Politika pada Rabu (9/12/2020) pukul 17.55 WIB menampilkan suara masuk sebanyak 100 persen persen. Gibran unggul jauh dari lawannya. Berikut hasilnya:
Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa: 87,15%
Bagyo Wahyono-FX Supardjo: 12,85%
3. Cawalkot Medan Bobby Nasution (Menantu Presiden Jokowi)
Pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman memenangi Pilwalkot Medan 2020 versi quick count lembaga survei Charta Politika. Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengungguli pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi.
Menurut quick count Charta Politika, suara masuk di Pilwalkot Medan 2020 sudah 99 persen pada pukul 17.57 WIB, Rabu (9/12/2020). Berikut perbandingan suara pasangan Akhar-Salman dan Bobby Aulia:
1. Akhyar Nasution-Salman Alfarisi: 44.81%
2. Bobby Nasution-Aulia Rachman: 55.19%
4. Cabup Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (Istri Bupati Petahana)
Paslon nomor urut 02, Ipuk Fiestiandani-Sugirah, memenangi Pilkada Banyuwangi berdasarkan hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Ipuk, yang merupakan istri Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, menang dengan suara 53,02 persen.
"Selamat kepada Ipuk-Sugirah, pemimpin baru Banyuwangi. Selamat bagi masyarakat Banyuwangi memiliki bupati dan wakil bupati baru," kata Imam Fauzi Surahmat, peneliti LSI dan Koordinator Area Jawa Timur-Bali, dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Kookon, Rabu (9/12/2020).
Berdasarkan data quick count final yang dikeluarkan LSI dengan data sampel yang masuk mencapai 100 persen, berikut hasilnya:
- Yusuf Widyatmoko-Muhammad Riza Aziziy: 46,98%
- Ipuk Fiestiandani-Sugirah 53,02%
5. Cabub Kediri, Hanindhito Himawan Pramana (Putra Seskab Pranomo)
Paslon Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa (Dhito-Dewi) unggul versi quick count. Putra Sekretaris Kabinet Pramono Anung ini unggul atas kotak kosong. Dhito-Dewi mendapat 76,54 persen suara.
Angka tersebut berdasarkan hasil rekapitulasi sementara, yang dihimpun tim pemenangan paslon Dhito-Dewi hingga pukul 17.00 WIB. Sementara kotak kosong yang menjadi lawannya meraih 23,45 persen suara.
Raihan sementara ini mendekati target perolehan suara Dhito, yang mencapai 85 persen. Tim rekapitulasi data Dhito mengatakan penghitungan suara tersebut sudah menyentuh 98 persen dari seluruh TPS di Kabupaten Kediri.
"Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kabupaten Kediri yang ingin perubahan di Kabupaten Kediri. Kediri menang, mari membangun bersama Kabupaten Kediri lebih baik dan menuju perubahan lebih baik," ucap Dhito, Rabu (9/12). [**]