Metroterkini.com - Sesuai laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan, Kebakaran lahan yang terjadi di Desa Perbangunan, pasar XX, Sei Kepayang, Asahan mengakibatkan dampak pencemaran udara di seluruh wilayah Kabupaten Asahan.
Pada tanggal 17 September 2019, sekitar 20 Ha hingga 30 Ha lahan gambut telah berusaha dipadamkan oleh pihak pemilik kebun bersama Forkopincam dan masyarakat Kecamatan Sei Kepayang.
Namun, hingga pada tanggal 21 September 2019 kondisi lahan gambut tersebut ternyata masih terdapat titik api yang menjalar dan terus membakar lahan gambut yang ada disekitarnya.
Menindaklanjuti hal tersebut, tim gabungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan, Polres Asahan, Kodim 0208 Asahan, Damkar Satpol PP, UPT Dishut Provinsi Sumatera Utara - Kisaran, Forkopincam Kecamatan Sei Kepayang melakukan tindakan pemadaman di lahan tersebut, Senin (23/9/2019).
Kondisi lahan gambut yang terbakar pasca pemadaman, masih terasa panas dan berasap dan dikhawatirkan dapat terbakar kembali.
Sembari dipadamkan, tim juga mengharapkan turun hujan agar dapat membantu memadamkan lahan gambut yang terbakar agar tidak meluas dan mengurangi pencemaran asap yang terjadi.
Atas peristiwa tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan mengharapkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten untuk menimbulkan kesadaran terhadap resiko pembakaran lahan dan sampah disekitar pemukiman yang berdampak pada pencemaran udara akibat asap.
Kemudian, Pemkab Asahan menghimbau warga Kabupaten Asahan untuk menjaga kesehatan, mengurangi aktivitas diluar rumah saat kondisi pencemaran asap terjadi dan banyak mengkonsumsi air putih.
Selain itu, Pemkab Asahan mengimbau warga Kabupaten Asahan untuk membiasakan menimbun sampah maupun mengolah sampah tersebut secara alami dan organik.
Pasca dilakukan pemadaman oleh tim gabungan, kondisi lahan gambut tersebut dalam kondisi aman dan terkendali tanpa adanya korban jiwa serta dalam kategori sedang.
Dalam kesempatan itu, tim gabungan melakukan pembagian masker sehat secara cuma-cuma alias gratis kepada warga di sekitar Kecamatan Sei Kepayang. [Tums]
