Metroterkini.com - Aktivis gerakan #2019GantiPresiden Neno Warisman sempat memakai mikrofon pesawat untuk berbicara tentang penghadangan dirinya di Pekanbaru, Riau. Namun Neno enggan berkomentar lebih lanjut terkait tindakannya tersebut.
"Saya kira sudah cukuplah (penjelasan terkait hal tersebut)," kata Neno di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018).
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Neno bersalah karena memakai mikrofon pesawat atau Public Address System (PAS). Namun Neno juga enggan berkomentar soal itu.
"Terserah ya," ujar Neno singkat seraya berjalan ke dalam lift.
Aksi Neno memakai PAS itu terjadi di pesawat Lion Air JT 297 rute Pekanbaru-Jakarta pada Sabtu (25/8/2018). Lewat PAS, Neno meminta maaf kepada penumpang dan bicara soal penghadangan yang dia alami.
Bukan hanya Neno, pilot dan awak kabin juga dinyatakan melanggar aturan oleh Kemenhub. Kemenhub juga melayangkan teguran ke Lion Air.
"Penggunaan PAS oleh penumpang dalam penerbangan Lion Air JT 297 melanggar internal SOP maskapai Lion Air merupakan tindakan yang salah. Pilot in command (PIC) maupun cabin crew serta penumpang telah melakukan kesalahan," kata Plt Dirjen Perhubungan Udara (Hubud) M Pramintohadi Sukarno dalam keterangan tertulis, Selasa (28/8/2018). [***]
