Metroterkini.com - Firdaus dicopot oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dari posisi Penjabat (Pj) Bupati Kampar karena dinilai tak netral sewaktu menjabat. Firdaus pun mengakui jika adik dan saudaranya caleg.
"Tidak netral saya tidak tahu juga dimana yang tak netral. Tapi semua itu penilaian dari pimpinan, saya selaku anak buah siap saja apapun keputusan saya terima," ucap Firdaus usai Pelantikan Pj Bupati Kampar di Pekanbaru, Jumat (22/12/2023).
Firdaus mengakui banyak keluarganya jadi calon anggota legislatif. Namun keluarga Firdaus maju jauh sebelum ia ditunjuk jadi Pj Bupati Kampar.
"Ya keluarga saya memang caleg NasDem, Hanura, macam-macamlah. Sebelum saya jadi Pj mereka juga sudah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Ya enggak mungkin juga setelah jadi Pj lalu hak politik tidak bisa dipenuhi kan tak bisa juga," kata Firdaus.
Ia pun membantah rumor pernah meminta camat dan ASN di Kampar untuk memilih keluarganya. Termasuk mengarahkan agar memilih keluarganya di Pemilu mendatang.
"Saya enggak pernah ada manggil camat, ngarah-ngarahkan tidak ada. Cuman ada foto, itu pun foto lama salah satu partai kepada saya saat baru dilantik," tegasnya.
Terkait keluarga, Firdaus secara tegas memastikan jika caleg yang dimaksud adalah keluarga kandung. Bahkan jauh sebelum dia jadi Pj sudah mendaftarkan diri maju pemilihan legislatif.
"(Caleg) ini keluarga kandung saya. Adik beradik saya, kebetulan sebelumnya dia memang di Kampar, sekarang di Kampar juga dan kebetulan saya Pj juga. Dahulu Golkar, sekarang pindah NasDem," kata Firdaus.
Diketahui Firdaus dicopot Menteri Dalam Negeri sebagai Pj Bupati Kampar karena tidak netral. Banyak laporan diterima usai Firdaus resmi dilantik Gubernur Syamsuar pada Mei lalu.
Mendagri pun langsung menunjuk Hambali sebagai Pj Bupati Kampar. Hambali adalah Sekretaris Daerah Kampar yang baru saja 1 bulan dilantik oleh Firdaus, yakni pada 10 November lalu. [**]