Metroterkini.com - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan, bahwa harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit Riau mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur untuk sepekan kedepan.
Defris mengatakan, Dinas Perkebunan bersama tim penetapan harga pada hari ini telah melaksanakan rapat penetapan harga. Berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit penetapan minggu ke 2 bulan Januari 2023 atau periode 11-17 Januari 2023, mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur dengan jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp 116,12/Kg atau mencapai 2,04 persen dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.697,74/Kg," kata Defris, Selasa (10/1/2023).
Ia mengatakan, faktor penyebab naiknya harga TBS periode ini karena terjadinya kenaikan harga jual CPO dan kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan kedapan yaitu 92,62%, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 518,62 dari minggu lalu.
Membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stake holder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau. Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
Berikut penetapan harga TBS Kelapa Sawit Provinsi Riau No. 2 periode 11 - 17 Januari 2O23 :
Umur 3th (Rp 1.981,96);
Umur 4th (Rp 2.149,89);
Umur 5th (Rp 2.352,92);
Umur 6th (Rp 2.409,93);
Umur 7th (Rp 2.504,12);
Umur 8th (Rp 2.573,72);
Umur 9th (Rp 2.635,19);
Umur 10th-20th (Rp 2.697,74);
Umur 21th (Rp 2.581,38);
Umur 22th (Rp 2.568,21);
Umur 23th (Rp 2.557,23);
Umur 24th (Rp 2.447,45);
Umur 25th (Rp 2.387,08);
