Perempuan Tewas di Basement Gedung DPRD Riau, Polisi Periksa 16 Saksi

Perempuan Tewas di Basement Gedung DPRD Riau, Polisi Periksa 16 Saksi

Metroterkini.com - Polisi terus mendalami kasus tewasnya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal dengan cara gantung diri di basement gedung DPRD Riau pada Sabtu (10/9/2022).

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan memastikan penyidikan belum berhenti. Bahkan menurut dia, sebanyak 16 orang saksi telah dimintai keterangan. Penyidik juga telah menyita 6 CCTV terkait kasus ini.

"16 orang saksi telah kita mintai keterangannya secara marathon, termasuk inisial F," ujar Andrie, Senin (12/9/2022).

Andrie menyebutkan, status F saat ini masih saksi karena polisi masih membutuhkan beberapa bukti. Ia diamankan beberapa jam usai kejadian korban ditemukan meninggal.

Penyidik terus mengebut penuntasan kasus kematian Fitria. Ada 6 CCTV di DPRD Riau juga telah diamankan

"Tim masih mendalami 6 CCTV di beberapa areal DPRD Riau," jelasnya.

Korban Fitria Yulisunarti (40), merupakan ASN yang berdinas di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Provinsi Riau. Sedangkan Rizki Fairi alias F (52) merupakan ASN yang berdinas di Sekretariat DPRD Riau.

Fitria ditemukan tewas oleh dua anggota Satpol PP Provinsi Riau yang bertugas di dalam mobil Daihatsu Terrios warna silver Nopol 1389 VX yang terparkir dibasement kantor DPRD Riau pada Sabtu (10/9/2022) siang, sekitar pukul 11.00 WIB.

Saat ditemukan, Fitria mengenakan baju warna merah dan rok warna hitam dengan kondisi duduk di kursi tengah mobil Daihatsu Terios warna silver dengan leher terikat kain dan hidung mengeluarkan darah.

"Korban saat ditemukan menggunakan baju merah dan rok hitam. Kondisi korban hidung berdarah, duduk di kursi tengah mobil Daihatsu Terios silver," ucap Andrie.

Setelah dilakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP), jasad korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan autopsi. ***
 

Berita Lainnya

Index