Metroterkini.com- Hujan deras yang mengguyur sejak siang membuat dataran tinggi di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera yang menghubungkan Lampung dengan Bengkulu dilanda banjir.
Banjir akibat luapan air dari perbukitan ini terjadi di Jalan Batu Kramat, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus, Lampung pada Jumat (4/2/2022) siang.
Banjir ini juga membuat arus lalu lintas di Jalinbar Sumatera macet selama lebih dari dua jam setelah jalanan ditutupi material lumpur dan sisa olahan kayu.
"Sekarang arus lalu lintas sudah normal kembali setelah dibersihkan dari material yang terbawa arus banjir," kata Kasatlantas Polres Tanggamus AKP Jonnifer Yolandra saat dihubungi, Jumat sore.
Jonnifer menuturkan, banjir yang melanda daerah dataran tinggi tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
"Hujan deras sejak siang dan membuat air yang meluap dari bukit," kata Jonnifer.
"Banjir terjadi karena di wilayah Batu Kramat Kota Agung curah hujan yang lebat," kata Jonnifer.
Selain itu, diduga pula saluran pembuangan air dan gorong-gorong tersumbat kayu beserta sampah dedaunan.
"Sehingga menyebabkan air meluap ke jalan," kata Jonnifer.
Luapan banjir ini juga disertai material kayu dan sampah dedaunan. Kondisi wilayah yang dengan kemiringan dari dataran tinggi itu, membuat luapan banjir juga menyeret beberapa pot bunga berukuran besar ke tengah jalan.
"Pada pukul 15.00 WIB, arus lalu lintas kembali normal namun kami mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati," kata Jonnifer. [**]
