Persoalan Air Minum, Buruh Kapak Balita Hingga Tewas

Persoalan Air Minum, Buruh Kapak Balita Hingga Tewas

Metroterkini.com - Gara-gara air minum, seorang pria YL asal Nias Sumatera Utara, nekat kapak perut Balita berusia 7 bulan hingga korban tewas. Korban adalah tetangga pelaku di Desa Rantau Binuang Sakti (RBS), Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.

Akibat perbuatan tersebut, Balita laki-laki insial DHH tersebut tewas mengenaskan akibat luka serius di bagian perutnya, pada Rabu 15 September 2021, sekira pukul 08.30 WIB.

Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito melalui Paur Humas Aipda Mardiono Pasda, Kamis (16/9/2021), membenarkan adanya penganiayaan anak di bawah umur hingga menyebabkan kematian.

Pelaku inisial YL (37), warga asal Sindondo, Nias, Sumatera Utara. Pelaku merupakan buruh panen di Koperasi Serba Usaha Rokan Jaya, Bunga Tanjung, Desa Rantau Binuang Sakti, Kecamatan Kepenuhan.

Kronologis kejadian, Herni Juwita Lase (25) warga Barak Opung Blok D 4 Koperasi Serba Usaha Rokan Jaya Bunga Tanjung yang juga ibu si Balita (korban), minta air minum ke anak perempuan pelaku yang juga tetangga baraknya.

Saat minta air minum, pelaku YL yang juga berada di rumah bertanya ke Herni "Memangnya tidak ada air kalian", dan Herni mengaku air minum di rumahnya masih panas karena baru dimasak.

Tidak sampai disitu, pelaku juga mendatangi suami Herni bernama Nodieli Hia di halaman rumahnya. Lagi-lagi pelaku bertanya "Nggak ada rupanya air kalian", dan dijawab Nodieli bahwa air di rumahnya masih panas.

Jawaban tersebut membuat pelaku tersinggung. Ia mengambil sebilah kapak di sepeda motornya dan langsung mengejar Nodieli yang lari ke belakang barak.

Pelaku sempat dua kali mengayunkan kapak ke rumah korban. Bukan itu saja, Herni juga jadi sasaran pelaku, namun berhasil kabur lewat pintu belakang.

Karena ayah dan ibunya kabur, pelaku malah menyandera si Balita yang tengah tertidur di ayunan. Balita beserta ayunan dibawa ke depan rumah korban.

Sejumlah warga setempat yang melihat sempat berupaya mencegah dan mengambil si Balita dari tangan pelaku YL, namun usaha tersebut tidak berhasil.

Bahkan, pelaku yang kalap membakar dua sepeda motor milik ayah korban. Sekira pukul 10.00 WIB, pelaku meletakkan si Balita di tanah dan dua kali mengayunkan kapak ke bagian perut hingga si Balita tewas di tempat.

Aipda Mardiono mengaku usai menghabisi si Balita, pelaku YL melarikan diri ke arah belakang barak, namun berhasil diamankan warga.

Ibu si Balita, Herni langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kepenuhan, dan sejumlah Polisi dipimpin Kapolsek Kepenuhan AKP Dasril langsung turun ke TKP untuk mengamankan pelaku.

Selain itu, pihak Polsek Kepenuhan juga menyita barang bukti berupa sebilah kapak, singlet warna pink, sehelai kain sarung motif batik, sehelai baju motif boneka, serta besi ayunan.

"Saat ini pelaku (YL) dan barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Kepenuhan untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut," tandas Paur Humas Polres Rokan Hulu, Aipda Mardiono Pasda. [redM-rt]

Berita Lainnya

Index