Metroterkini.co - Bupati Inhu H Yopi Arianto SE menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada upacara bendera yang di laksanakan di halaman kantor Bupati Inhu, Senin 15 Februari 2021 pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB.
Dalam amanatnya, Bupati Yopi mengucapkan terima kasih kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang betugas di Lingkungan Pemkab Inhu. Baik itu pejabat tingkat Eselon II, III dan IV serta Staf, Tenaga Honorer dan juga Petugas Kebersihan (cleaning service-red).
"Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh peserta upacara yang telah membantu saya selama bertugas menjadi Bupati Inhu selama dua periode, yakni tahun 2010 - 2015 dan tahun 2016 - 2021," ucap Bupati Yopi.
Bupati Yopi menegaskan, masa jabatannya sebagai Bupati Kabupaten Indragiri Hulu, Riau akan berakhir pada Rabu 17 Februari 2021.
"Apel pagi di halaman kantor Bupati Inhu pada hari ini adalah apel terakhir bagi saya sebagai Bupati Indragiri Hulu," kata Yopi.
Bupati Yopi menambahkan, bahwa selama dua periode (sepuluh tahun-red) kepemimpinannya mendapat kepercayaan dari masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu telah banyak hal yang di lalui bersama-sama, baik suka maupun duka. Hal itu tentu akan menjadi sejarah bagi dirinya.
"Telah banyak penghargaan yang telah berhasil kita raih bersama selama saya menjadi Bupati Inhu. Sudah ratusan penghargaan yang kita peroleh. Hal itu tentunya tidak terlepas dari peran serta para ASN yang telah bekerja sesuai Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) masing-masing," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati Yopi menyampaikan di saar dirinya baru menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Inhu, pada tahun 2010 silam, besaran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Inhu hanya sebesar Rp800 miliar.
Namun, pada akhir periode pertama, saat berpasangan dengan H Harman Harmaini, sebagai Wakil Bupati Inhu, besaran APBD Inhu naik menjadi Rp2 triliun lebih.
"Hal itu tentunya tidak terlepas dari kerja keras kita bersama. Serta kerja keras dari bapak dan ibu sekalian, para ASN, yang telah membantu saya selama saya menjadi Bupati Inhu," tegas Yopi.
Kemudian, pada periode kedua, lanjut Yopi, saat dirinya berpasangan dengan Khairizal, sebagai Wakil Bupati Inhu, telah terjadi bencana non alam, yakni Pandemi Covid-19 yang melanda seantero negeri khususnya di wilayah Kabupaten Inhu, menyebabkan berbagai pendapatan jadi berkurang. Namun, Pemkab Inhu masih bisa bertahan dengan nilai APBD Inhu sebesar Rp1,4 triliun.
Dengan angka sebesar itu telah menunjukan jika kerja keras bersama selama ini masih menunjukan hasil yang signifikan.
"Akhir kata, saya mohon pamit. Terima kasih atas segala bantuannya yang bapak ibu berikan kepada saya selama ini. Mohon maaf jika selama saya bertugas ada hal-hal yang kurang berkenan di hati bapak ibu sekalian. Semua itu saya lakukan demi untuk kemajuan Kabupaten Indragiri Hulu," ucap Yopi.
Dalam apel pagi itu, turut hadir seluruh Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Inhu, Ketua DPRD Inhu Samsudin dan sejumlah anggota DPRD Inhu, Ketua LAMR Inhu Raja Marwan MR, Ketua KONI Inhu Supri Handayani, Ketua Laskar Merah Putih (LMP) Inhu Mardi alias Jangkorek dan Ketua PWI Inhu Efril Reza serta insan pers peliputan Kabupaten Inhu. [wa]
