Oknum Perwira Polda Riau Mengaku Diupah Rp 20 Juta

Oknum Perwira Polda Riau Mengaku Diupah Rp 20 Juta

Metroterkini.com - Oknum perwira di Polda Riau yang tertangkap dalam penyergapan pelaku kurir narkoba sabu-sabu, Kompol IZ, saat ini kondisinya sudah mulai membaik pasca mendapat perawatan di RS Bhayangkara.

Dari hasil pengembangan sementara, diketahui oknum perwira tersebut dijanjikan upah sebesar Rp20 juta dari total Rp100 juta. Sedangkan sisanya menjadi bagian untuk rekannya HW yang juga tertangkap dalam penyergapan tersebut.

"Jadi kita sudah periksa tersangka HW terkait jaringan peredaran narkoba internasional, menurut pengakuannya dengan menjadi kurir narkotika itu diupah sebesar Rp 100 juta, sedangkan kompol IZ ini rencananya akan diberikan Rp20 juta," ucap Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Victor Siagian, Selasa (3/11/2020).

Kata Victor, bayaran tersebut belum diterima oleh kedua tersangka, lantaran sudah ditangkap terlebih dahulu oleh personil Ditresnarkoba Polda Riau di Jalan Soekarno Hatta beberapa waktu yang lalu.

"Karena barangnya tidak sampai ke tujuan, jadi kedua tersangka ini belum dibayar. IZ sendiri sudah pulih, dan sudah dikembalikan ke ruang tahanan bersama dengan tahanan yang lain," cakapnya.

"Kita lakukan penyidikan serta pemeriksaan berkas untuk melengkapi keterangan-keterangan lain yang memperkuat posisi IZ ini sendiri. Kita melibatkan 7 saksi dalam kasus ini terkait keterlibatan HW maupun IZ," lanjutnya.

Saat ini, Polda Riau terus memburu pemilik barang narkotika jenis sabu seberat 16 Kg ini bernama Heri. [**]

Berita Lainnya

Index