Metroterkini.com - Sebuah video pengakuan seseorang sebagai Ketua Anarko Sindikalis beredar di medsos. Kelompok Anarko Sindikalis belakangan kembali mencuat menyusul penangkapan sejumlah orang terkait aksi vandalisme provokatif di sekitar wilayah Tangerang, Banten.
Nah, masalahnya, netizen bukannya percaya, sebaliknya malah mencurigai sebagai rekayasa. Paling banyak netizen menertawakan video tersebut.
Saya harap anarko2an ini segera berhenti ya, ketuanya sudah ditangkap. Biar kita semua bisa kembali fokus menyalakan lilin. https://t.co/r0oT5v5VHs pic.twitter.com/HHg4AX5cEl
— Morgue Vanguard (@lord_kobra) April 14, 2020
Berikut beberapa tanggapan atas video yang dibagikan @lord_kobra
@GodblessBabeh: Punten ini teh A1, A2, A3 ketua apa ukuran kertas?
@MartoArt: Baru ngeh gw kalo info2 A1 itu datangnya dari ketua. Sembah sujud
@Warrior764: Apakah tak mungkin bahwa dia ini cuma alat? Dan dengan pengakuannya diputus selesai sampai si ketua ini?
Audit dana operasional dan telusuri @DivHumas_Polri
@wordpangs: Ayo bantu usut biar A1, A2, A3 sidu, A4 sidu, A5 Samsung, A7 samsung segera ditangkap
@clrssf: Wahaha isilop : Modal Lulusan SMA trus dikasih pistol, didoktrin cinta tanah air dengan didikan tunduk sama satu komando tanpa diskusi (tanpa mikir) mana baik mana buruk, semua harus dikerjakan deng otot. Kekerasan adalah kekuatan mereka. Kntl
@diahkusumo_: Avengers. Anggotanya ada yang ketinggalan nih..
@Markonah76: ketua play grup tatonya cap ASU
@ervirdirahmat: Déjà vu (sambil menunjukan kejadian serupa jaman Soeharto)
@thisisrangga: siapa tau pak polisi butuh buat petunjuk (sambil menunjukkan ukuran kertas)
@samacksamakk: Haha. Jadi pengen nyetel ini... Anarkophobia – Ratos De Porão open.spotify.com
@interracotta: Jabatan ketua geus jiga ukuran kertas Wajah dengan air mata bahagia Wajah dengan air mata bahagia
@deathrockstar: ketua Anarko Sindikalis, inisialnya AS semua.
Sebelumnya, aparat Satreskrim Polresta Tangerang Kota bersama Ditreskrimum Polda Metro Jaya membekuk lima tersangka vandalisme yang beraksi di empat lokasi di Tangerang.
Kelima tersangka dibekuk pada Jumat (10/4/2020) dan Sabtu (11/4/2020) dini hari.
Mereka adalah MRR (21) alias Rizki Riyanto, AAM (18) alias Aflah, RIAP (18) alias Rio, RJ (19) alias Riski, dan RH. [sjah]