Metroterkini.com - Sebanyak enam turis asing tewas akibat angin topan dan badai es yang melanda wilayah utara Yunani pada Rabu (10/7). ?
"Enam orang wisatawan tewas dan setidaknya 30 orang mengalami luka-luka selama terjangan angin topan ini," ujar Charalambos Steriadis selaku kepala perlindungan sipil di Yunani Utara.
Steriadis mengatakan bahwa pasutri asal Ceko tewas ketika angin topan itu menerjang karavan mereka, sementara seorang pria Rusia dan putranya tewas akibat tertimpa pohon tumbang.
Selain itu, seorang perempuan asal Rumania dan anaknya meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan.
Pihak kepolisian pelabuhan juga melaporkan seorang nelayan berusia sekitar 60 tahun masih hilang akibat insiden tersebut.
Menurut laporan para saksi, badai aneh yang menerjang wilayah tersebut hanya berlangsung sekitar 20 menit. Badai tersebut diketahui datang setelah temperatur di Yunani naik menjadi 37 derajat Celcius dalam dua hari belakangan.
"Ini merupakan fenomena yang belum pernah terjadi sebelumnya. Angin yang sangat kencang, angin topan dan badai es yang bersifat merusak," ujar Steriadis.
Ia pun mengatakan bahwa pemerintah di Halkidiki telah menyatakan keadaan darurat wilayahnya. Kepala layanan darurat Yunani, Vassilis Varthakoyannis, juga mengerahkan 140 personel penolong.
Sementara itu, Menteri Perlindungan Warga Yunani, Michalis Chryssohoidis, direncanakan akan mengunjungi lokasi kejadian pada Kamis (11/7) pagi waktu setempat. [**cnnindonesia]
