Meranti- Tim kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Teluk Belitung Kabupaten Kepulauan Meranti melaksanakan penyuluhan dan sosialisasi tentang penyakit Infeksi menular seksual (IMS) dan Hewan penular rabies (HPR).
Kegiatan penyuluhan dan sosialisasi tentang penyakit Infeksi menular seksual (IMS) dan Hewan penular rabies (HPR) itu di laksanakan di Kantor Desa Sungai Anak Kamal.
Penyuluhan dan sosialisasi tersebut di hadiri langsung oleh dr. Miftahudin S.Ked dan Andika Amk, S.Km serta Despitasary, Am.Keb. S.st selaku kepala Posyandu Bakti Ananda desa Sungai Anak Kamal.
Penyuluhan dan sosialisasi tersebut di dihadiri oleh masyarakat desa Sungai Anak Kamal dengan mengambil tema pentingnya penyuluhan dan sosialisai terhadap masyarakat tentang bahaya penyakit infeksi menular seksual (IMS) dan hewan penular rabies (HPR).
Infeksi menular seksual (IMS) atau penyakit menular seksual merupakan infeksi yang sebagian besar menular lewat hubungan seksual,Kata dr Miftahudin.
Lanjut dia lagi,adapun gejala-gejala awal yang di alami kaum laki-laki yaitu, rasa sakit pada waktu buang air kecil dan ereksi, keluar nanah dari saluran kencing terutama pada pagi hari.
Sedangkan untuk kaum perempuan gejala-gejala awal biasanya di tandai dengan rasa nyeri di daerah perut bagian bawah, kadang-kadang disertai keputihan dengan bau yang tidak sedap dan Rasa sakit atau panas ketika buang air kecil serta pendarahan setelah hubungan seksual.
Sedangkan penyakit hewan penular rabies ( HPR ) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus rabies yang ditularkan oleh hewan penular rabies seperti anjing, kucing dan kera lewat gigitan.
Tanda-tanda awal jika terkena gigitan hewan tersbut yaitu nyeri, bengkak, rasa gatal di sekitar luka, demam, lemas, nafsu makan menurun, mual dan muntah.
untuk itu pentingnya di lakukan penyuluhan dan sosialisai sebagaimana yang disampaikan oleh dr. Miftakhudin terhadap masyarakat yang ada di wilayah desa Sungai Anak Kamal,supaya masyarakat lebih memahami dan berhati hati tentang bahaya penyakit IMS dan HPR.
Himbauan pun di sampaikan oleh dr. MiftaKhudin terhadap masyarakat, Kamis (9/8/18). Jika ada warga yang mengalami gejala atau tanda-tanda seperti di atas agar segera mendatangi rumah sakit terdekat/Puskesmas untuk mengobatan lebih lanjut. [ant]
