Metroterkini.com - Ketua Dewan Kesnian Pelalawan (DKP), H Herman Maskar mengatakan, penyebaran ujaran kebencian sangat berbahaya dan menyebabkan keresahan masyarakat. Apalagi sudah sedemikian sistematis seperti yang dijalankan Saracen.
Dikatakan Herman, polisi harus bergerak cepat mengungkap siapa di balik Saracen. Dan siapa pun yang terlibat bisa dipidana. Apalagi pelakunya dikabarkan berpusat di Pekanbaru ini sangat melukai hati masyarakat budaya melayu.
"Terlepas dari itu siapa (yang dibelakang Saracen) yang jelas ujaran kebencian itu tidak bagus dan ada pidananya, silahkan dilibas, kita orang melayu beradat," tegasnya.
Menurut Herman yang juga ketua Adat ini, segala golongan bisa saja memanfaatkan keberadaan Saracen. Tidak terkecuali tokoh atau aktor politik untuk menyerang lawannya, namun mereka harus santun dalam media sosial.
"Ya mungkin (ada tokoh politik) saja ya. Tapi kita lihat prosesnya selagi itu bukan rekayasa, saya kira itu bagus (ditangkap). Dan dalam hukum boleh (ditangkap), itu kan meresahkan sekali," kata Herman di Pangkalan Kerinci, Jumat (25/7/17)
Bareskrim saat ini telah membongkar sindikat penyebar ujaran kebencian yang bernama Saracen. Salah seorang tersangkanya adalah Jasriadi, putra asli Air Moleh Inhu Riau yang juga pemilik situs saracennews.com. [**]
