Metroterkini.com - Pelanggaran PLN di Panipahan Kecamatan Palika Rokan Hilir Riau, harus bersabar dengan pelayanan PLN yang hidup mati. Pemadaman bergilir ini, sudah berlangsung sudah satu bulan.
Pemadaman bergilir setiap hari ini, setidaknya telah mengganggu aktivitas warga, mulai kebutuhan listrik rumah tangga sampai bisnis.
"Kalau listrik mati, tower seluler juga terganggu," ujar warga kepada metroterkini.com, Kamis (20/7/2017).
Bagi pedagang, listrik yang hidup mati sangat merugikan para pedangan, terutama pedagang es batu yang merupakan kebutuhan pokok para nelayan di Panipahan. Es batu adalah bahan pendingin atau pengawet ikan tangkapan nelayan agar tidak busuk sebelum ke tangan pembeli. Sebab daerah Panipahan, sebagaimana diketahui merupakan daerah penghasil ikan.
Belum lagi yang dirasakan warga yang akan melakukan urusan baik di kecamatan maupun di tempat fotobopy. Semua aktivitas warga terganggu akibat listrik PLN padam setiap hari. Selian itu, jaringan internet juga terganggu akibat listrik PLN padam.
Basri, salah seorang pegawai PLN Panipahan saat dihubungi metroterkini.com menyampaikan, pemadaman bergilir selama ini akibat mesin pembangkit mengalami kerusakan. "Dari lima mesin yang ada, tinggal tiga mesin yang bisa dioperasikan," kata Basri.
Menurutnya, listrik akan kembali normal, jika mesin pengganti sudah datang dari Singapura."Sampai saat ini mesin belum datang. Pelanggan mohon bersabar dan pemadaman bergilir akan teratasi jika mesin pengganti sudah terpasang nantinya".[mus]
