Lupa Pakai Jimat, Mbah Mujianto Maling HP Ditangkap Polisi

Lupa Pakai Jimat, Mbah Mujianto Maling HP Ditangkap Polisi

Metroterkini.com - Ulah kakek ini tak pantas ditiru oleh anak cucunya. Betapa tidak, Mbah Mujianto (60 th), seorang kakek asal Desa Jatirejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jatim harus berurusan dengan polisi. Mbah Mujianto, Selasa (5/1) siang kepergok mencuri sebuah Handphone di RS Muslimat, Jalan Ahmad Yani, Kota Ponorogo.

Aksi kakek 2 cucu tersebut terungkap setelah ada salah satu pengunjung RS Muslimat memergoki ulah Mbah Mujianto yang dengan sengaja mengambil tas milik pasien di rumah sakit tersebut.

Kronolosi kejadian bermula saat Mbah Mujianto bersama rekannya mengendarai mobil Avanza warna Silver dengan nopol L 1711 H dan berhenti di depan RS Muslimat. Pelaku turun dari mobil sendirian langsung menuju lantai 2 dan masuk ke kamar pasien Al-Ikhlas 3B. Melihat situasi diperkirakan aman, pelaku langsung mengambil tas berisi Handphone jenis Nokia ASA milik Suryadi (33 th), warga Sedarat, Kecamatan Balong, Ponorogo yang saat itu menunggu keluarganya yang sedang sakit.

Tapi memang lagi  apes, Mbah Mujianto, sesaat setelah mengambil barang curiannya, ada saksi yang mengetahui aksinya. Kemudian pelaku dikejar oleh korban bersama pengunjung rumah sakit lainnya. Dibantu salah satu satpam rumah sakit akhirnya pelaku berhasil ditangkap di depan RS Muslimat yang berada di jantung kota Reyog tersebut.  

Mengetahui temannya tertangkap, rekan Mbah Mujianto yang berada di mobil Avanza langsung melarikan diri. Sedangkan Mbah Mujianto di gelandang ke Mapolsek Kota Ponorogo.  Saat dihubungi, Kapolres Ponorogo AKBP Ricky Purnama melalui Kapolsek Kota Ponorogo AKP. Suyanto membenarkan adanya tindak kejahatan pencurian tersebut.

“Memang benar saat ini kami mengamankan pelaku pencurian setelah menerima laporan bahwa pihak RS Muslimat berhasil menangkap pelaku pencurian Handphone,” ujar AKP. Suyanto.

Saat ini Mbah Mujianto masih dalam proses pemeriksaan oleh petugas untuk mengembangkan kasusnya barangkali ada TKP lain yang pernah disatroni pelaku. Hal tersebut berdasarkan banyaknya laporan masyarakat yang kehilangan handphone saat berada di beberapa  rumah sakit yang ada di Kota Ponorogo.

“Barang bukti yang berhasil kami amankan diantaranya Handphone Nokia ASA milik korban, dompet pelaku, surat-surat identitas serta sejumlah jimat,” terangnya.

Sementara itu rekan Mbah Mujianto yang belakangan diketahui identitasnya bernama Kholik, warga Nganjuk saat ini masih dalam pengejaran tim Buser Polres Ponorogo. [nur]

Berita Lainnya

Index