Metroterkini.com - Kapolri Jendral Tito Karnavian menegaskan melalui jajarannya bahwa selama perayaan Natal dan Tahun Baru, tidak boleh ada aksi 'sweeping' oleh pihak mana pun.
Karenanya untuk mengantisipasi adanya 'sweeping', Kapolres Karawang AKBP Hendy Kurniawan mengimbau perusahaan di wilayah hukum Polres Karawang Polda Jabar agar tidak memaksakan pegawainya menggunakan atribut Natal.
"Saling menghargai dan saling menghormati, itu toleransi yang sebenarnya. Kalau pegawai atau karyawannya non Nasrani, ya nggak usah dipaksakan menggunakan atribut Natal,” tegas Kapolres di Polres Karawang, Jumat (22/12).
Menurut Kapolres, selain itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait dan beberapa elemen masyarakat Karawang. Jadi dia meyakini tidak akan ada 'sweeping' di wilayah Karawang.
"Tokoh agama, tokoh pemuda di Karawang sudah sangat dewasa, kami juga sudah beberapa kali melakukan silaturahmi, jadi tidak mungkin ada sweeping," lanjutnya.
Kapolres menambahkan, jika ada masyarakat yang melihat hal-hal mencurigakan diharapkan langsung melapor kepada pihak Kepolisian dan dilarang mengambil tindakan sendiri.
“Menyambut Natal dan Tahun Baru, Polres Karawang sudah mendirikan pos pengamanan di setiap Polsek yang ada di jajaran Polres Karawang,” pungkas Kapolres. [sjah]