Metroterkini.com - Hujan deras di Sumatera Barat dan Sumatera Utara menyebabkan sungai di Rokan Hulu (Rohul), Riau meluap. Akibat luapan, ada ribuan rumah warga di 20 desa terendam.
Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono mengatakan pada Rabu (27/12) kemarin air sungai meluap. Luapan sungai terjadi akibat hujan di Pasaman Barat, Sumatera Barat dan Padang Lawas, Sumatera Utara.
"Sungai meluap ke pemukiman masyarakat akibat tingginya curah hujan di hulu sungai Rokan daerah Pasaman Barat, Sumbar. Di hulu sungai Batang Lubuh Padang Lawas dan hulu Sungai Batang Sosa," terang Budi, Kamis (28/12/2023).
Budi menyebut luapan sungai berdampak ke 8 kecamatan dan merendam 1.000-an rumah warga. Adapun 8 kecamatan yakni Rambah, Rokan IV Koto, Bonai Darusalam, Rambah Hilir, Tambusai, Tambusai Utara, Kunto Darusalam dan Pagaran Tapah.
Untuk ketinggian air yang merendam rumah warga terpantau bervariasi. Ada ketinggian 20-120 cm dan menyebabkan aktivitas di desa tersebut lumpuh.
"Daerah terendam bervariasi, untuk rumah ada kisaran 20-120 cm. Ada juga fasilitas umum seperti sekolah terendam," katanya.
Budi mencatat tidak ada korban jiwa dari bencana alam tersebut. Hanya saja ada lansia yang harus dievakuasi dari rumah akibat terjebak banjir.
"Itu lansia kita bawa evakuasi karena kan kondisi air tinggi. Jadi polwan ikut proses evakuasi karena terjebak banjir, ada jarak 100 meteran untuk evakuasi dan usianya sudah 93 tahun," kata Budi.
Pagi ini, sejumlah daerah yang terendam terpantau sudah mulai surut. Hanya saja ada sejumlah rumah di dataran rendah masih terendam.
"Pagi ini saya keliling air sudah mulai surut, tapi ini kondisi masih mendung. Kami juga kerjasama dengan BPBD, relawan-relawan lain juga. Kita suplai sembako sama minta warga pindah ke tempat lebih aman dulu," kata mantan Kasundit Regiden tersebut. [**]
