Metroterkini.com - Honda gerak cepat untuk bisa memperbanyak kendaraan ramah lingkungan. Kali ini produsen otomotif raksasa asal Jepang ini memastikan akan menambah pilihan hidrogen pada CR-V.
Dikutip caranddrive, Honda mengatakan akan memproduksi CR-V di Ohio pada 2024. Kerennya, CR-V yang diproduksi di Ohio ini akan memiliki pilihan tenaga hidrogen. Honda CR-V akan menggantikan peran sedan bertenaga hidrogen yang berhenti produksi pada 2020.
Dijelaskan model terbaru Honda CR-V hidrogen ini akan memiliki sistem baterai plug-in yang dikawinkan dengan motor listrik yang tenaganya dihasilkan dari hidrogen.
Memang belum ada informasi jelas mengenai kehebatan dari Honda CR-V hidrogen ini selain bakal mengusung teknologi hasil kolaborasi dengan General Motors. Namun disebutkan, teknologi ini akan mengubah sistem hidrogen cair menjadi tenaga listrik untuk menggerakkan motor listrik, sehingga dapat meningkatkan sistem powertrain.
Akan tetapi diperkirakan kendaraan sel bahan bakar ini akan memiliki tampang layaknya CR-V standar baik tampilan dalam maupun luar, kecuali beberapa perbedaan visual kecil seperti logo, trim, dan kemungkinan lampu depan dan lampu belakang yang mungkin berbeda.
Seperti di sistem hidrogen yang sudah diperkenalkan Honda yaitu di Honda Clarity, unit daya akan terpasang sepenuhnya di bawah kap, dan bentuk SUV CR-V yang kini lebih kotak juga akan membantu pengemasan interior. Artinya tata letak interior lima kursi model bensin yang lapang saat ini akan dipertahankan. Tangki hidrogen akan dipasang di bagian belakang, meski bagian kargo bakal terpengaruh.
Honda CR-V terbaru ini juga akan mengusung konsep kendaraan plug-in hidrogen terbaru, yang memungkinkan pemilik untuk mengisi daya CR-V seperti plug-in hybrid atau EV yang bisa mengisi baterai.
Honda CR-V hidrogen ini masuk dalam persaingan dengan Toyota Mirai dan Hyundai Nexo sebagai kendaraan hidrogen yang dijual di Amerika Serikat saat ini. [***]