Metroterkini.com - Partai Gelora Indonesia menyatakan gerakan bawah tanah yang mendukung Jokowi tiga periode telah melumpuhkan kinerja pemerintahan.
Hal ini disampaikan Ketua Bidang Kebijakan Publik DPN Partai Gelora Indonesia Achmad Nur Hidayat sekaligus merespon dukungan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) dalam acara Silaturahmi Nasional APDESI, agar Jokowi menjabat tiga periode.
"Gerakan bawah tanah 3 periode untuk memperpanjang masa jabatan Presiden Joko Widodo telah melumpuhkan kinerja pemerintahan," ujar Achmad Nur, Senin (4/4/2022).
Menurutnya gerakan bawah tanah seperti dukungan dari APDESI tersebut sangat berbahaya bagi kondisi ekonomi, sosial dan politik.
Terlebih gerakan tersebut di tengah pemulihan ekonomi dan ketidakpastian situasi global
"Gerakan tersebut dinilai sangat berbahaya bagi kondisi ekonomi, sosial dan politik Indonesia di tengah upaya pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19 dan ketidakpastian situasi global saat ini," kata Achmad Nur.
Pengamat Pakar Kebijakan Publik Narasi Institute itu melanjutkan seharusnya pemerintahan Jokowi - Maruf Amin fokus menangani ekonomi, bukan menyiapkan perpanjangan masa jabatan tiga periode.
Pasalnya kata dia, saat ini terjadi kenaikan BBM, minyak goreng dan harga bahan pokok lainnya.
"Publik juga kehilangan pekerjaan akibat Covid-19," tutur Achmad Nur.
Menurut dia, semua itu merupakan tugas pokok pemerintahan yang kini dilalaikan oleh pemerintah.
Kenaikan harga, lanjutnya, disikapi dengan tidak kompeten. Pemerintah pun kata Achmad Nur, belum serius menciptakan pekerjaan kepada rakyatnya.
"Hal ini terlihat dari melencengnya tugas-tugas kementerian seperti Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Dalam Negeri, Menteri Investasi, Menteri Perdagangan dan Menteri Komunikasi Informatika yang hadir memberikan dukungan 3 periode di sela-sela tugas pemerintahannya," katanya.
Dukung Jokowi 3 Periode
Sebelumnya Ketua Umum Apdesi Surtawijaya menyatakan pihaknya mendukung wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo tiga periode. Surtawijaya menyebut kalau Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia atau Apdesi siap deklarasi dukung Jokowi tiga periode.
Surtawijaya menjelaskan, dukungan tersebut bukan semata-mata keinginan mendadak dari para kepala desa.
Namun ia menganggap kalau Apdesi memiliki utang kepada Jokowi yang sudah mengabulkan tuntutan, di mana salah satunya ialah mengubah aturan mekanisme gaji kepala desa dari tiga bulan sekali menjadi satu bulan sekali.
"Beliau kabulkan. Sekarang kita punya timbal balik, beliau peduli sama kita," ujarnya. [**]