Kaktus Koboi, Tanaman Hias yang Tenar Lewat Instagram

Kaktus Koboi, Tanaman Hias yang Tenar Lewat Instagram

Metroterkini.com - Tanaman hias unik ini menjadi properti berbagai sesi pemotretan foto yang diunggah di Instagram. Mereka menyebutnya kaktus koboi.

Kaktus dengan nama latin Cereus peruvianus ini mungkin mengingatkan Anda akan film nuansa koboi. Posturnya tinggi, dilengkapi dengan duri di sepanjang garis tanaman.

Namun, kaktus jenis ini juga hadir dalam versi postur yang lebih kecil, tampak mungil dan menggemaskan. Tak heran jika kaktus koboi kemudian mampu mempercantik ruangan sekaligus unggahan Instagram Anda.

Kaktus koboi umumnya ditemui di negara-negara kawasan Amerika Latin seperti Brasil, Argentina, Paraguay, dan Uruguay. Di luar Indonesia, kaktus ini juga kerap dikenal dengan sebutan Peruvian Apple Cactus atau Queen of the Night.

Mengutip Llifle, kaktus ini biasanya akan berbunga saat musim semi dan panas. Kuncup bunga tumbuh dengan cepat dan keluar dari dahan seperti ular kecil.

Selama sekitar dua minggu, bunga-bunga itu bermekaran di malam hari. Di hari berikutnya, bunga akan menguncup dan gugur saat pertengahan pagi. Aktivitas ini disebut sebagai strategi penghematan air. Sebagaimana diketahui, kaktus merupakan salah satu jenis tanaman yang tak membutuhkan banyak air.

Karena termasuk famili Cactaceae, perawatannya akan seperti anggota keluarga kaktus lain. Kaktus koboi termasuk kaktus gurun yang tangguh sehingga perawatanya pun sederhana.

Mengutip The Spruce, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan jika ingin merawat si koboi hijau.

1. Asupan sinar matahari
Siraman sinar matahari yang kuat begitu penting buat kaktus koboi. Untuk yang memelihara kaktus koboi di dalam ruangan, Anda harus rajin mengangkut kaktus ke luar agar berjemur sepanjang hari.

2. Media tanam
Atur media tanam sedemikian rupa agar air cepat meresap. Dengan pengaturan yang tepat, air bisa langsung merembes keluar pot.

Kaktus termasuk tanaman dengan pertumbuhan lambat dan tidak perlu cepat dipindah pot (repotting).

3. Air
Kaktus gurun biasanya aktif berbunga sepanjang musim semi dan panas. Cukup siram kaktus saat media tanam kering. Saat musim dingin atau di Indonesia sedang musim hujan, penyiraman bisa dilakukan lebih jarang atau dikurangi debit airnya. Cukup siram saat kaktus mulai layu.

Umumnya, kesalahan perawatan kaktus adalah penyiraman berlebihan sehingga tanaman busuk di pangkal. Jika terjadi pembusukan, bisa mulai stek dengan tanaman baru atau membuang seluruh tanaman.

4. Temperatur
Selama periode aktif pertumbuhan, kaktus menyukai temperatur ruangan yang panas dan kering mulai dari 70 -80 derajat Fahrenheit ke atas atau 21-26 derajat Celcius. [**]

Berita Lainnya

Index