Elektabilitas Survey Tinggi, Ini Jawab Prabowo 

Elektabilitas Survey Tinggi, Ini Jawab Prabowo 

Metroterkini.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menganggap hasil survei sebagai hal yang menakutkan meski dirinya kerap menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi. Karena itu Ketua Umum Partai Gerindra ini mengaku tak terlalu memikirkan hasil survei.

"Jadi saya itu kadang tidak terlalu pelajari survei ini, karena survei ini kadang menakutkan, kalau kita dikasih angka baik, besok bisa enggak," kata Prabowo dalam rekaman wawancara milik Pratai Gerindra seperti dilansir CNNIndonesia.com, Senin (12/10).

Prabowo tak mau terlalu memikirkan hasil lembaga survei karena akan menjadi beban tersendiri. Termasuk ketika dirinya menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

Ketua Umum Gerindra itu mengaku tidak mau terhanyut. Dia lebih ingin fokus pada pekerjaannya sebagai Menteri Pertahanan.

Para menteri di kabinet Indonesia Maju, menurut dia, tak ada yang berusaha menjadi paling menonjol. Semuanya bekerja laiknya tim.

"Banyak di kabinet ini yang hebat-hebat mereka profesional di bidang yang menguasai," sambungnya.

Pada Februari lalu, Indo Barometer menyatakan Prabowo adalah calon presiden terkuat. Elektabilitasnya mencapai 22,5 persen jika responden diberi pilihan 22 tokoh.

Pada Maret, giliran hasil survei Cyrus Network yang menyatakan bahwa Prabowo adalah sosok capres dengan elektabilitas tertinggi yakni 18,7 persen. Ada pula nama Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno, namun elektabilitas mereka jauh di bawah Prabowo.

Kemudian ada beberapa lembaga survei lain yang memiliki hasil tak berbeda jauh, yakni Prabowo tokoh dengan elektabilitas tertinggi. [**]

Berita Lainnya

Index