Metroterkini.com - Dinas Kesehatan Inhu melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke semua ruangan kantor di Lingkungan Pemkab Inhu pada Kamis 19 Maret 2020 pagi tadi. Penyemprotan itu bagian dari kegiatan Gotong Royong (Goro) oleh seluruh ASN, dengan membersihkan lingkungan kantor, yang dipimpin Bupati Inhu Yopi Arianto.
Pembersihan lingkungan kantor itu dalam upaya pencegahan penyebaran wabah virus corona atau Covid-19. Tanpa terkecuali, seluruh kantor pemerintahan di Lingkungan Pemkab Inhu disemprot cairan disinfektan oleh petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu.
Sementara seluruh ASN melakukan pembersihan kantornya masing-masing, dipimpin Kepala OPD masing-masing. Yang menjadi prioritas penyemprotan cairan disinfektan di instansi pelayanan publik.
"Untuk hari ini kita melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke sejumlah kantor pelayanan publik. Langkah itu dilakukan dalam upaya pencegahan penyebaran wabah virus corona atau Covid-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu, Ellis Julinarti MKes, Kamis 19 Maret 2020.
Dijelaskannya, bahwa kantor yang disemprot cairan disinfektan, antara lain Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pembangunan (Bappeda dan Litbang) , Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Dinas Penanaman Modal Daerah -Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMD -PTSP), Arsip dan Perpustakaan, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D).
"Kita juga memberikan edukasi kepada seluruh pegawai di masing-masing kantor. Edukasi itu tentang bagaimana cara pencegahan penyebaran virus corona. Salah satunya dengan rajin mencuci tangan," jelas Ellis.
Selain itu, lanjut Ellis, pihaknya juga menempelkan sticker cara mencuci tangan yang baik dan benar. Yang biasa dibaca pengunjung kantor.
Dalam kesempatan ini, Ellis mengimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pelayanan untuk menyediakan tempat cuci tangan dan juga sabun didepan pintu masuk kantor.
Sehingga, sebelum mendapatkan pelayanan, pengunjung harus mencuci tangan terlebih dahulu. Selain itu, pihaknya melakukan pengukuran suhu badan seluruh pegawai.
Apabila ditemukan pegawai yang sedang demam, maka diminta untuk istirahat dirumah. Pihaknya juga berencana akan meletakan satu petugas kesehatan di masing-masing OPD pelayanan publik, untuk mengecek suhu tubuh para pegawai dan pengunjung.
"Secara bertahap akan kita siagakan petugas kesehatan di kantor OPD pelayanan. Alhamdulillah, sampai hari ini beljm ada ditemukan warga Inhu suspect Covid-19," kata dia.
Ellis menambahkan, bahwa dalam upaya pencegahan virus corona, pihaknya dibantu petugas kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tembilahan Wilayah Kerja Rengat.
Sementara itu, dikesempatan yang sama, Koordinator KKP Tembilahan Wilayah Kerja Rengat, Mariatini menambahkan, pihaknya mengirim 4 orang petugas KKP, untuk ikut membantu petugas kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu didalam pengecekan suhu tubuh seluruh pegawai.
"Keempat petugas itu, terdiri dari perawat, survaliance dan petugas kesehatan lingkungan. Mereka juga akan menjadi garda terdepan untuk kedaruratan kesehatan masyarakat," kata Mariatini. [wa]
