Metroterkini.com - Sengkarut jabatan Wakil Bupati Kampar Riau, yang ditinggalkan Catur Sugeng Susanto sampai saat ini belum ada penggantinya. Hal itu tidak terlepas dari tanggungjawab partai pendukungnya karena mereka saling berebut untuk kursi wakil bupati yang bakal mendampingi Bupati saat ini.
Kekosongan jabatan wakil Bupati Kampar untuk periode 2017-2022, ini tanggapan Agus Candra yang juga anggota DPRD Kampar dari fraksi partai Golkar. Ia menyampaikan, kekosongan jabatan Wakil Bupati Kampar saat ini, bukanlah kehendak atau keinginan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, melainkan tidak singkronnya partai pengusung sendiri.
"Kami dari partai Golkar sendiri selaku partai pengusung, tidak ada yang berkeinginan (wakil bupati) hingga saat ini, dan dari beberapa partai lainnya juga tidak ada keselarasan secara internal," ujar Agus Candra.
Terkait kursi Wakil Bupati Kampar, dari pemerintah sendiri suratnya sudah disampaikan ke DPRD Kampar semasa Ketua DPRD dijabat Ahmad Fikri, namun hingga hari ini para pimpinan partai dan anggota DPRD dari partai pengusung tidak ada kesepakatan untuk membuat suatu mufakat, yang akan direkomendasikan ke DPP masing-masing partai.
Tambahnya, siapa sekarang yang mau menjadi wakil bupati Kampar? tanyak balek Agus saat diskusi kepada awak media, Kamis 31 Oktober 2019.
"Siapa yang mau menjadi wakil bupati itu, ayo kita siap merekomendasikan. Namun untuk ke DPP sendiri siapa yang urus. Masalah biaya politik itu nomor tigalah, yang jelas sekarang siapa yang punya koneksi lobi-lobi ke DPP Partai," pungkas Agus. [ali]