Metroterkini.com - PT Surya Kirana Duta Mas terkesan melakukan pengerusakan hasil penebangan hutan dengan membiarkan kayu tersebut membusuk di dua tempat.
Dari hasil pantauan wartawan media ini terdapat sekitar 100 batang kayu berlebel yang belum dimuat, selain itu dilokasi penebangan kurang lebih 16 kilometer dari tempat penampungan yang berlokasi di Desa Tanjung Jere Kec. Gane Timur Kab. Halmahera Selatan, juga terdapat sekitar 2000 batang kayu log dan rata-rata berdiameter 50-100 cm.
Berdasarkan keterangan salah seorang karyawan perusahaan mengatakan bahwa, perusahaan sedang mengalami masa sulit (pailit) dan tidak lagi beroperasi sehingga kayu tidak sempat dimuat.
Dodi juga menyampaikan bahwa, pihak perusahaan akan mulai beroperasi lagi tapi dengan metode penanaman kayu Kaliandra pengganti Batu Bara, "Sampai saat ini kita masi menunggu," pungkasnya.
Hingga berita ini dipublis, PT. Surya Kirana Duta Mas belum bisa dihubungi terkait alih pungsi hutan menjadi hutan industri kayu kaliandra. [adhy]
