Jangan Kaget, Anggota DPRD Riau Nyaris Adu Jotos

Jangan Kaget, Anggota DPRD Riau Nyaris Adu Jotos

Metroterkini.com - Yang satu ini tidak patut ditiru apalagi mereka adalah wakil rakyat. Saat sidang seharusnya merakyat, bukan malah adu mulut yang akhirnya nyaris adu jotos.

Mereka adalah Noviwaldy Jusman yang merupakan Wakil Ketua DPRD Riau, yang hampir adu jotos di ruangan Banggar, Senin (24/92018) kemarin, dengan Suhardiman Amby. 

Kejadian saat berlangsunya sidang pembahasan anggaran APBD 2019 di DPRD Riau antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Pasalnya, antara anggota DPRD Riau, Noviwaldy Jusman yang merupakan Wakil Ketua DPRD Riau. Videonya pun menyebar, dan awalnya Noviwaldy mempertanyakan persiapan Sekdaprov sebagai Ketua TAPD yang selalu tidak siap. Saat Sekdaprov Riau minta rapat diskor, Noviwaldy marah. Menurutnya pembahasan yang tidak siap ini sudah sering terjadi.

Disaat Noviwaldy bicara dengan tujuan Sekdaprov Ahmad Hijazi, anggota Banggar yang lain, Suhardiman Amby terus menimpali, saat Noviwaldy Jusman belum selesai bicara. 
Namun tiba-tiba Noviwaldy Jusman memukul meja karena Sekdaprov selalu menjawab belum siap dan perlu koordinasi.

Saat bersamaan, Suhardiman Amby terlihat melemparkan tumpukan kertas ke arah Noviwaldy Jusman yang duduk di bangku depan, tepat di sebelah Ketua DPRD Riau, Septina Primawati.

Akibat lemparan itu, setumpuk kertas dan dokumen bertebaran dan Noviwaldy berjalan ke belakang dan berencana keluar. Namun dalam waktu yang bersamaan, Suhardiman mendatanginya dan sempat ancang-ancang melayangkan pukulan, tapi cepat dilerai oleh anggota lainnya.

Tak lama kemudian lampu padam, di tengah suasana gelap tersebut, sejumlah pimpinan DPRD Riau kemudian datang ke arah Sekdaprov, membawa kue tart, yang di atasnya terdapat lilin dengan angka 51. 

Suara nyanyi ulang tahun secara bersama-sama pun menggema di ruang medium. Ternyata insiden itu merupakan skenario yang disusun oleh sejumlah anggota Banggar. 

Itu adalah ide Noviwaldy, yang ingin memberikan kejutan kepada Sekdaprov di ulangtahunnya ke-51 tahun. Noviwaldy mengatakan, karena pembahasan APBD itu melelahkan, maka dia ingin memberi kejutan untuk Sekdaprov Riau.[***]
 

Berita Lainnya

Index