Metroterkini.com - Ratusan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melakukan aksi unjukrasa di depan Kantor Bupati Rokan Hilir Riau, Senin (24/9/2018) pagi, di areal perkantoran batu enam Bagansiapiapi.
Aksi unjukrasa itu merupakan honorer yang dirumahkan atau diberhentikan oleh Pemkab Rohil belum lama ini terjadi.
Dalam aksinya mereka menuntut segera dibayarkan gaji yang masih tunda bayar pada tahun 2017 yakni bulan Oktober, November dan Desember serta bulan Juli-September tahun 2018.
Dalam orasinya, lcal salah satu perwakilan aksi menyampaikan beberapa tuntutan diantaranya, menolak kebijakan Bupati Rohil tentang kebijakan merumahkan seluruh tenaga honorer Pemkab Rohil.
Selain itu, dalam tuntutannya para tenaga honorer meminta melanjutkan surat perjanjian kontrak honorer Kabupaten Rohil selama revisi UU ASN N0 5 tahun 2014 yang sedang berjalan pada saat sekarang.
“Apabila tidak ada tanggapan dari Bupati, kami akan kembali melakukan aksi pada tanggal 4 Oktober 2018 dengan massa yang lebih besar dan bergabung dengan elemen-elemen lain,” ujarnya.
Aksi berlangsung dan pengunjuk rasa meminta agar Bupati menemui mereka untuk menyampaikan aspirasinya. [MUS]
