Polres Karawang Tembak Mati Perampok & Pemerkosa

Polres Karawang Tembak Mati Perampok & Pemerkosa

Metroterkini.com  - Meski bukan Superman, Spiderman atau Super Hero lainnya dalam kisah film bioskop, namun patut kiranya untuk menyebut aparat Polres Karawang Polda Jabar sebagai pahlawan penyelamat atau penumpas kejahatan.

Ya. Sejak pucuk pimpinan Polres Karawang digawangi Kapolres Karawang AKBP Hendy F Kurniawan, begal sadis, perampok, pemerkosa dan pelaku kriminal lainnya benar-benar dibikin kapok.

“Jangan kendor, tidak ada celah untuk para pelaku kejahatan. Tinggal pilih, tembak kaki atau tembak mati,” kata-kata itu bukan sekadar untuk menakut-nakuti, namun benar-benar dibuktikan.

Sudah banyak penjahat yang dibikin pendek umur. Dan, itu terus akan dilakukan selagi para penjahat nekat beraksi di wilayah hukum Polres Karawang.

Lihat saja, Jumat (16/3/2018) malam kemarin. Sat Reskrim Polres Karawang bersama Polsek Kotabaru berhasil menangkap pelaku pencurian dan pemerkosaan di Kotabaru.

“Penangkapan berkat keterangan dari Saudara Y yang merupakan pembeli salah satu hasil kejahatan dari pelaku,” tegas Kapolres Karawang AKBP Hendy F Kurniawan saat menggelar press release terkait di depan Ruang Forensik RSUD Karawang, Sabtu (17/3/2018).

“Tadi malam langsung dilakukan penangkapan di desa Pangulah kecamatan Kotabaru yang merupakan markas dari komplotan tersebut,” imbuh Kapolres yang didampingi Kasat Reskrim AKP Maradona, Kasubbag Humas AKP Marjani, Kanit Jatanras Ipda Bobby dan Kapolsek Kotabaru Ipda Asep Nugraha.

Menurutnya, saat tiba di lokasi, pelaku mengetahui kedatangan petugas dan berteriak meminta pertolongan komplotannya.

“Kami rasa hal itu membahayakan petugas sehingga kami berikan tindakan tegas terukur. Dua pelaku masing-masing berinisial J dan DS tersungkur dan meninggal dunia ketika perjalanan ke rumah sakit,” urai Kapolres.

Eksekutor Kelompok Ramlan Pulomas ini menambahkan, pelaku adalah pemain yang telah malang melintang di wilayah Cikampek. “Pelaku menyasar korban di jalanan sepi di wilayah Kotabaru dan Cikampek,” ungkap Kapolres.

Dalam aksinya, pelaku diduga dalam pengaruh minuman keras sehingga tidak hanya merampok tapi juga memperkosa. Hingga kini polisi masih melakukan pengejaran terhadap satu pelaku.

“Satu unit kendaraan Yamaha Vixion, satu buah HP dan sebuah pakaian yang digunakan korban saat kejadian kami jadikan barang bukti,” pungkas Kapolres. [syah]

Berita Lainnya

Index