Metroterkini.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Puyono Agar agar Joko Widodo lebih baik memilih calon wakil presiden untuk maju di Pilpres 2019 berlatar belakang TNI. Dia menjelaskan, kriteria ini bisa melengkapi Jokowi untuk menguatkan keamanan salah sahaya.
"Kalau boleh saran, kita harus lihat sekarang. Jokowi harus bisa membuat keamanan. Ancaman itu banyak di era dia. Seperti ancaman SARA. Bisa ngambil dari kader TNI," katanya di diskusi Kopi Politik dengan tema '2019, Jokowi dengan siapa? Di mata aktif 'di Jakarta Selatan, Sabtu (3/3).
"Kalau Pak Prabowo sudah jadi TNI, jadi tidak usah ragu," tambahnya.
Dia mau, meski Ketua Umum Prabowo Subianto yang berlatar belakang TNI mau mau bisa bekada sebagai calon presiden. Dan akan mencari calon yang bisa menguatkan Prabowo.
"Tapi saya yakin Prabowo akan maju jadi Capres dan tidak akan bersama Jokowi," tegas Arief.
Diketahui sebelumnya, nama Gatot Nurmatyo sebagai sosok yang berlatar belakang TNI selalu disebut-sebut cocok bersanding dengan Jokowi. Dalam rilis survey Alvara Research Center sebanyak 61,9 persen responden menyatakan setuju bila Jokowi menggandeng Gatot Nurmantyo yang merupakan mantan Panglima TNI.
Survei tersebut dilakukan dengan metode multi stage random sampling dengan marjin kesalahan sebesar 2 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei melalui wawancara tatap muka pada tanggal 17 Januari sampai 7 Februari. Responden survei ini melibatkan 2.203 orang dengan 50.5 persen merupakan generasi milenial. [mer]
