Metroterkini.com - Dari 4 pasangan calon Gubernur Riau dan Wakilnya, seperti dirilis KPK, harta kekayaan para calon peserta Pilgubri, yang paling banyak yaitu Petahanan dengan jumlah kekayaan Rp149 miliar lebih. Sementara pasangannya, Suyatno menjadi yann sedikit yaitu Rp4.749 miliar.
Data KPK pada Agustus 2013 silam, jumlah harta kekayaan para peserta Pilgubri, saat itu Arsyadjuliandi Rachman atau Andi Rachman yang maju sebagai calon Wakil, mendampingi Annas Maamun menjadi yang paling tajir dengan total kekayaan Rp 132 miliar lebih.
Menjelang Pilgubri 2018, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali merilis total harta Andi Rachman melonjak menjadi Rp 149.470 miliar. Selama 5 tahun, harta kekayaan Andi Rachman bertambah sekitar Rp17 miliar.
Sementara calon Wakil Gubernur Riau pasangan petahanan, Suyatno yang juga Bupati Rokan Hilir Riau tersebut tercatat hanya memiliki harta Rp 4.749 miliar.
Sedangkan Rusli Effendi yang merupakan calon Wakil Gubernur pasangan Firdaus menjadi calon wakil gubernur terkaya kedua setelah Andi Rachman. Politisi Partai Persatuan Pembanguan (PPP) memiliki harta Rp 11.970 miliar. Sementara Firdaus hartanya terlaporkan sebesar Rp 6.759 miliar.
Syamsuar yang juga bupati Siak berada di posisi ketiga dengan harta senilai Rp8.870 miliar. Hanya saja, pendampingnya, calon Wakil Gubernur Riau Edy Nasution tidak tercantum jumlah harta kekayaannya dalam rilis KPK tersebut.
Terakhir calon Gubernur Riau Muhammad Lukman Edy memiliki kekayaan Rp 5.459 miliar, beda tipis dengan pasangannya, Hardianto yang memiliki harta Rp 5.491 miliar.[**]