Metroterkini.com - Sebuah foto yang berhasil diperoleh wartawan, bahwa aktivitas perjudian jenis jackpot masih marak di Kampar Riau. Pihak kepolisian tidak bisa beralasan menunggu bukti jika memang ingin memberantas perjudian di negeri yang berjuluk negeri serambi Mekah ini.
Namun ironisnya, sampai saat ini kepolisian dinilai masyarakat telah melakukan pembiaran terhadap judi yang dikelola oleh oknum bandar judi jenis mesin jackpot dan togel. Bahkan aktivitas beredarnya judi jenis ini sudah sampai ke pelosok pedesaan Kabupaten Kampar, seperti di daerah Tapung.
Informasi yang dirangkum Wartawan dari masyarakat yang identitas tak ingin disebutkan, kedua jenis perjudian tersebut telah ditunggangi oleh oknum bandar yang diduga warga Tapung Hulu Kampar Riau. Bahkan, para bandar sampai saat ini belum terusik oleh aparat terutama Polsek Tapung.
Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Bambang Dewanto yang dikonfirmasi Jumat (11/8/17) belum memberikan komentarnya. Sebelumnya Kasat Reskrim mengaku, mengungkap dan memberantas perjudian togel, mesin jackpot (dindong) sampai ke oknum bandar masih diagendakan Polres Kampar.
Menurutnya, jajaran Polres Kampar saat ini masih sebatas berkordinasi dengan jajaran Polsek di wilayah hukumnya. Sebab untuk memberantas praktek judi jackpot dan togel sampai ke bandar di wilayah hukum Polres Kampar diperlukan bukti yang dihimpun pihak kepolisian.
"Kalau ada perintah pimpinan pasti dilakukan penangkapan. Kita akan kordinasikan ke semua Kanit di Polsek, terlebih dahulu dilakukan lidik dari bawah ke atas, tidak boleh langsung ke oknum bandarnya. Kalau bukti ada maka akan dilakukan penangkapan," ungkapnya. [anar]