Metroterkini.com - Tak kenal bulan suci Ramadhan, sepuluh pasangan muda-mudi ini nekad nginap sekamar dengan pasangan bukan mukrimnya. Apalagi, mereka pun akhirnya terpaksa berurusan dengan Satpol PP Pekanbaru. Semua pasangan ini 'digaruk' dari Hotel Sabrina Panam, Pekanbaru.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, Kamis (8/6/2017).
"Ya, dini hari tadi kita melakukan razia cipta kondisi dengan Polresta Pekanbaru, tanpa diduga hasil yang kita peroleh cukup mengejutkan. Pasalnya di bulan suci ramadhan banyak muda mudi tanpa ikatan suami istri yang diduga berbuat mesum dalam hotel," ungkap Zoel.
Zoel mengungkapkan 20 orang muda mudi ini akan pembinaan dan efek jera, mereka akan kita serahkan ke Dinas Sosial Kota Pekanbaru.
"Malam tadi mereka kita inapkan di Kantor Satpol PP Kota Pekanbaru, dan akan kita serahkan ke Dinas Sosial selama lima hari untuk dibina ilmu agamanya," pungkasnya.
Terlihat di ruang pengamanan Satpol PP Pekanbaru, pasangan muda mudi berusia 20 tahunan tertunduk lesu karena malu terjaring operasi Cipta kondisi Pemko Pekanbaru bersama Polresta Pekanbaru.
Anggun salah satu wanita berjilbab yang terjaring bersama pacarnya di Hotel Sabrina, mengaku di hotel cuma untuk bermalam saja karena kos-kosannya sudah terkunci.
"Kami tidak ngapa-ngapain bang di dalam, saya nginap sini karena kos saya sudah dikunci ibuk kos saya," ujarnya.
Meski 1001 alasan yang diungkapkan mereka yang terjaring, Tim Satpol PP Kota Pekanbaru tetap tidak percaya dengan mereka dan mereka tetap diamankan juga akan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Pekanbaru. [***]