Metroterkini.com - Di tahun 2017 ini, Yamaha Indonesia akan fokus menggarap pasar Maxi Scooter atau kerap disebut skuter bongsor, terutama untuk model NMAX. Pasalnya, ketika pasar sepeda motor mengalami penurunantahun lalu, penjualan NMAX tergolong yang paling stabil di angka sekitar 25.000 unit per bulan. Sebaliknya, segmen low price model paling terkena dampak dari penurunan pasar sepeda motor.
"Yamaha Indonesia akan fokus di Maxi karena di situ yang paling stabil. Mau harganya Rp 28 jutaan, konsumen tetap cari," ungkap GM After Sales Division PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), M. Abidin, usai sidang kasus dugaan kartel harga skutik yang melibatkan Yamaha dan Honda, di gedung Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), di Jakarta, Senin (9/1).
Untuk model NMAX, Yamaha juga baru saja melakukan penyegaran dengan menghadirkan varian warna terbaru. Namun, ditegaskan Abidin, meskipun ingin lebih fokus menggarap pasar Maxi, bukan berarti Yamaha tidak akan meluncurkan model baru. Setelah Aerox 155 yang mulai memasuki tahap produksi, tahun ini juga akan ada beberapa model baru, termasuk di segmen motor sport.
"Walaupun ada masalah ini (tuduhan kartel harga), Yamaha tetap ingin fokus. Tahun ini kami ingin bangkit," tegasnya.
Abidin juga berharap dampak ekonomi dari beberapa kebijakan yang dibuat pemerintah, misalnya tax amnesty, sudah bisa terlihat pada tahun ini, sehingga pada akhirnya mampu meningkatkan daya beli masyarakat dan kembali menggeliatkan pasar sepeda motor. [mer-sbc]