Metroterkini.com - Disela acara topping off ceremony jembatan water front city Bangkinang oleh bupati Kampar Jefry Noer, yang didampingin istrinya Eva Yuliana serta putranya Rahmat Jefary Yuniardo (Ardo), calon bupati Kampar diwarnai aksi demo diluar tempat acara oleh kelompok mahasiswa di Bangkinang, Kamis (8/12/2016).
Ratusan orang dari elemen mahasiswa Kampar, mulai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kampar dan Gerakan Pemuda Patriot Indonesia (GPPI) Cabang Kampar. Mereka menuntut dan meminta kepada segenap rakyat dan pemerintah khususnya aparat penegakkan hukum, untuk menindak tegas para koruptor yang bukan hanya mantan Gubernur Riau Anas Ma'amu, tapi kasus lainya seperti yang ada di Kabupaten Kampar.
"Kami berharap semua kasus tanpa memandang status jabatan, untuk ditangani pihak berwajib," tegas Febri, Korlap Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kampar, yang didampingi ratusan mahasiswa lainnya.
Mereka juga menuntut beberapa kasus yaitu indikasi korupsi seperti ksus P4S dan RTMPE di Kubang Jaya Siak Hulu Kampar Riau, yang menjadi andalan bupati Kampar Jefry Noer.
Selain itu, mereka juga meminta pihak berwajib untuk mengusut tuntas indikasi dugaan korupsi dibeberapa dinas seperti Bina Marga dan Pengairan, Dinas Perkebunan dan beberapa dinas lainnya yang di duga merugikan keuangan daerah dan negara. [ali]
