Pulau Miangas Paling Utara Indonesia, Pulau yang Eksotik

Pulau Miangas Paling Utara Indonesia, Pulau yang Eksotik

Metroterkini.com - Indonesia kaya dengan keindahan alam patut disyukuri karena dari Sabang sampai Merauke menyimpau berbagai potensi wisata. Keindahan alamnya ada disetiap sudut daerah dan pulau. Demikian juga Pulau Miangas mungkin hanya dikenal sebagai pulau kecil di ujung utara Indonesia yang berbatasan dengan Filipina. 

Pulau Miangas dengan luasnya hanya 3,15 km2 ini, ternyata menyimpan keindahan panorama dan keunikan alam yang layak dinikmati. Beberapa diantaranya bahkan berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata karena keindahannya yang luar biasa. Berikut beberapa ulasan mengenai tempat-tempat eksotik di Pulau Miangas.

Di pulau ini ada Pantai Racuna yang terkenal dengan pasir putihnya yang halus. Arti kata Pantai Racuna adalah pantai pertama kali kita bertemu. Pantai ini yang pertama kali kita jumpai ketika keluar dari Pulau Miangas. Pantai Racuna terletak di depan tugu NKRI. Batas barat Pantai Racuna adalah Pantai Kubur dan batas timurnya adalah Pantai Poro. Pantai Racuna terletak paling dekat dengan perkampungan sehingga sering digunakan untuk berenang oleh penduduk sekitar. Jarak pantai ini sangat dekat dengan pemukiman penduduk

Tidak hanya itu, di Miagas juga ada Pantai Kubbu, yang berjarak sekitar 500 m dari Pantai Racuna. Di sekitar pantai ini terdapat banyak kuburan sehingga diberi nama Pantai Kubbu (kuburt). Dari sini kita bisa menyusuri langsung Pantai Lawasa yang hanya berjarak sekitar 500 m dari Pantai Kubbu.

Tanjung Langinatundu, adalah sebuah daratan di Pulau Miagas yang posisinya menonjol ke arah laut dan tanjung ini berjarak sekitar 200 m dari Pantai Lawasa. 

Di Pulau Miagas ini anda juga bisa menemukan Pantai Aba’a yang berjarak sekitar 200 m dari Pantai Langinatundu dan disekitar sini kita juga bisa mengunjungi pantai Mariu yang berjarak sekitar 150 m dari Pantai Aba’a ini terletak dekat dengan Kebun Mariu, setelah tanjung. Di dekat pantai ini juga terdapat batu bersejarah yang bernama Batu Opa Murra.

Tak kalah menariknya, Pantai Liwua Pantai yang berjarak sekitar 300 m dari Pantai Mariu ini digunakan sebagai tempat diselenggarakannya Upacara Manammi (upacara menangkap ikan msayarakat Miangas) untuk kelompok A dan B. Di pantai ini terdapat wilayah yang menyerupai lingkaran sebagai batas untuk menampung ikan.

Selain pantai-pantai tersebut, masih ada sejumlah pantai di Pulau Miagas seperti pantai Ropapa, Pantai Laru yang berjarak sekitar 200 m dari Pantai Ropapa ini termasuk daerah tempat diselenggarakannya Upacara Manammi untuk kelompok C dan D, yang terletak agak menjorok ke dalam (dolong). 

Tanjung Wolo hanya berjarak sekitar 100 m dari Pantai Laru. Terdapat goa di dekat pantai ini. Jika goa terlihat, berarti air laut sedang surut dan merupakan waktu yang tepat untuk mencari ikan. Wolo merupakan salah satu tempat yang dijadikan sebagai tempat dalam upacara adat Manammi yang biasa dilakukan setiap bulan mei selain di Pantai Liwua. Wolo merupakan daerah yang begitu indah untuk dilihat karena memiliki pasir putih, pantai dengan air laut yang jernih, dan pemandangan bawah laut yang indah.

Tanjung Ondene merupakan pantai yang berjarak sekitar 150 m dari Tanjung Wolo ini memiliki bukit dan batu-batu besar yang menawan. Dari sini kita bisa menemukan Pantai Peret
Pantai yang berjarak sekitar 25 m dari Tanjung Ondene ini terletak dekat dengan kebun kelapa Peret. 

Perjalanan menyelusuri pantai di Pulau Miagas kita juga bisa langsung Tanjung Wuidi’polli dengan keindahan perpaduan pantai yang terletak dekat dengan kebun kelapa Wuidi’polli.

Nah di Pulau ini kita juga menemukan Tanjung Langana, Tanjung Panci dan Pantai Larawa dan Batu Terapung yang menurut kepercayaan masyarakat Pulau Miangas, Batu Terapung membawa pertanda tersendiri. 

Dengan bobot yang cukup berat, batu tersebut ditemukan mengapung di laut pada 5 Juli 2008 silam. Masyarakat Pulau Miangas meyakini bahwa jika batu tersebut terapung, berarti akan datang berita baik atau berita buruk tertentu.

Di Pulau Miagas ini kita masih bisa berkunjung ke Pantai Lobo, Pantai ini terletak di dermaga dan menandakan wilayah laut yang dalam. Pantai Maritange yang terletak dekat dengan dermaga dan nelayan sering memancing di pantai ini. Pantai Maritange merupakan daerah yang berada paling ujung dari pulau Miangas, dekat dengan Tanjung Wora

Tidak hanya keindahan pantainya, di Pulau Miagas ini kita bisa menemukan Meriam Keramat yang terletak di dataran tinggi Pulau Miangas. Meriam tersebut konon merupakan peninggalan bangsa Portugis. Ketiga meriam tersebut dikeramtkan karena pernah dibawa ke kapal untuk dipindahkan lama kelamaan kapal semakin berat dan semakin tenggelam. Sejak saat itu meriam tersebut tidak pernah dipindahkan ke tempat lain dan perlu ada penjagaan dari warga setempat apabila ingin berkunjung ke bukit meriam keramat. 

Puas menyusuri pantai di Pulau Miagas kita juga menemukan gua unik karena untuk masuk kesana anda harus merayap ala tentara melewati celah kecil antara batu-batu dan tanah. Meskipun penuh perjuangan untuk memasukinya, gua ini mempunyai keunikan stalaktit dan stalagmit yang menggantung di atasnya. Di dalamnya ukuran gua cukup luas, konon dahulu dipakai para pejuang untuk bersembunyi sebelum bergerilya melawan penjajah Portugis.

Bagaimana? Anda tertarik untuk berwisata ke Pulau Miagas dengan keindahan dan keunikanya, selamat berlibur. [mer]

Berita Lainnya

Index