Metroterkini.com - Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini.
Seiring dengan kemajuan teknologi kini, Pemerintah Provinsi Riau sempena Hari Jadi ke 59 Tahun telah malukan Launcing Program Go IT, Kamis (08/08/2016) lalu. Program yang berbasis teknologi internet ini dengan tujuan untuk meakses program-program kerja pemerintah yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Jokowi. Selain itu, program ini juga untuk mempermudah pelayanan bagi masyarakat yang terkait erat Program Kerja Nyata Kabinet Jokowi.
"Louncing program Riau Go I.T itu kemudahan akses internet masyarakat akan mendapatkan informasi dan memanfaatkannya secara positif," ujar Gubernur Riau.
Selain Sebagai motto dukungan implementasi butir 3 Nawacita membangun Nusantara wilayah pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, program Go IT juga memiki beberapa manfaat untuk mengatasi kesenjangan pembangunan di Bumi Lancang Kuning.
Untuk itu, diharapkan pemerintah Kabupaten/Kota lebih intensif melakukan pengawasan dan pendampingan, sehingga dana yang dialokasikan lebih efektif dan efisien serta tidak disalahgunakan," tutur Gubri.
"Hanya dengan memperbaiki kualitas layanan kepada stakeholders, meningkatkan produktivitas dalam kehidupan bernegara, memperkuat kendali, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan, suatu lembaga pemerintah dapat mewujudkan secara nyata konsep Good Governance dan Clean Government," tambah gubernur.
Riau Go I.T merupakan tagline atau motto Hari Jadi Provinsi Riau ke-59 tahun 2016. Bersampena Hari Jadi Provinsi Riau, Pemerintah Provinsi Riau kian membuat terobosan untuk mendekatkan diri dan meningkatkan pelayanan pemerintah terhadap rakyat, khususnya di Bumi Lancang Kuning.
Tepatnya Selasa (09/08/2016), Pemerintah Provinsi Riau melalui Gubernur Provinsi Riau Arsyad Juliandi Rachman secara resmi pemerintah provinsi Riau melauncing program sistem informasi dan layanan publik berbasiskan elektronik "e-Government".
Selain mendekatkan informasi dan layanan pada masyarakat, Program yang dicetuskan oleh Gubernur Provinsi Riau ini juga untuk menciptakan transparansi dan keterbukaan penyelenggaraan pemerintahan khususnya Pemerintah Provinsi Riau.
"Nanti penyebaran informasi sudah terpusat di satu titik yaitu Diskominfo, baik itu internal pemerintah daerah dan untuk informasi kepada masyarakat. Untuk mewujudkan sistem pemerintahan berbasis teknologi hingga ketingkat daerah," kata Gubernur.
Meskipun telah diresmikannya, keseriusan Pemerintah Provinsi Riau pada program itu tampaknya tidak hanya sekedar program biasa saja. Tak tanggung-tanggung, Pemerintah Provinsi Riau bakal merangkul sejumlah perusahaan yang memiliki Satelit termasuk menggandeng BRIsat, sehingga masyarakat dipelosok Riau dapat mengakses dunia internet.
"Kita akan bekerja sama dengan bank yang mempunyai satelit," bebernya.
Menurutnya, program pelayanan publik memiliki banyak manfaat. Pasalnya, dengan program itu masyarakat bisa menjangkau kemudahan dengan mengakses website-website yang dimiliki Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
"Dengan sistem pemerintahan berbasis teknologi ini masyarakat yang ingin mendapatkan informasi tentang pemerintah daerah tidak perlu lagi datang ke kantor, cukup mengakses website yang dimiliki Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait begitu juga dengan informasi yang ada di desa. Dan saya pun bisa memantau kinerja staf dengan cara melihat langsung disistem IT. Karena sistem pemerintahan berbasis teknologi yang dimiliki Pemprov Riau memuat e-Budgeting, e-Asset, e-Planning, e-Absen, Monev, dan SIMPEG,"terangnya.
Program Gubernur Riau tentunya mendapat aprasiasi banyak kalangan. Sekretaris Daerah (Sekda) provinsi Riau Ahmad Hijazi juga ikut mengapresiasi peluncuran program Riau Go I.T.
Menurutnya, program tersebut sudah sepantasnya dilakukan agar konektivitas dan aksesbilitas di Riau dapat terjangkau dan diketahui.
"Daerah Riau yang terpencil antara daratan dan pesisir, akan lebih dinamis pembangunannya kalau konektivitas dan aksesbilitas ditingkatkan," kata Ahmad Hijazi.
Untuk konektivitas sendiri menurut Ahmad Hijazi sudah dalam program prioritas Pemerintah di Rencana Pembangunan Menengah Daerah (RPJMD). Sedangkan aksesbilitas, itu menjadi penting karena kemajuan untuk menuntut hubungan yang cepat.
"Cepat dalam akses informasi dan mendistribusikan ke masyarakat" tuturnya.
Masih menurut Ahmad Hijazi, Pemerintah akan menerapkan Government to Customer (G to C) berbasis teknologi yang didalamnya menyangkut pelayanan pendidikan, kesehatan, perpajakan, dunia usaha, dan lainya.
"Kemudian Government to Government atau pemerintah ke pemerintah merupakan strategi pengembangan Riau Go I.T untuk sistem pelayanan handal," jelasnya.
Maka momentum hari jadi ke-59 provinsi Riau menurut Sekda provinsi Riau, pemerintah provinsi Riau mencoba menciptakan aparat birokrasi yang handal dengan penguasaan instrumen informasi dan teknologi (IT).
"Proses kerja, akan lebih mudah, cepat, harus gunakan sistem, lagi-lagi IT merupakan muaranya," ujar Hijazi.
Ahmad Hijazi menambahkan, secara prinsip Riau memanfaatkan dan meningkatan teknologi handal, kualitas SDM yang melek IT. Dengan menggunakan sistem IT di birokrasi pemerintahan.
Menurut Hijazi, pekerjaan akan dilakukan secara sistemik dan terukur. Sedangkan yang sangat penting diterapkan diawal ini mesti belum terintegrasi secara keseluruhan, menurut Ahmad Hijazi, adalah terintegrasinya, e-planing, Budgeting, e-aset karena sangat peting dalam tata kelola di Pemerintahan provinsi Riau. Semoga program Riau GO IT kedepanya mempermudah semua lini dan membuka isolasi informasi masyarakat Riau ke depanya. [adv/humas]