Metroterkini.com - Rapat pimpinan parlemen yang digelar dalam Badan Musyawarah menyepakati Ade Komarudin untuk dilantik sebagai Ketua DPR menggantikan Setya Novanto. Dengan demikian penunjukan Ade oleh pimpinan Golkar Munas Bali Aburizal Bakrie mendapat restu dan pengakuan dari parlemen.
"Dalam rapat tadi disepakati bahwa nama yang muncul untuk dilantik adalah Pak Ade Komarudin," Ujar Sekretaris Jenderal Winantuningtyastiti usai menggelar rapat Bamus, di Gedung DPR, Senin (11/1/16).
Pelantikan Ade sendiri disepakati untuk dilakukan dalam sidang paripurna kali ini. Paripurna juga digelar sekaligus menjadi pembukaan masa sidang pasca berakhirnya reses selama pergantian tahun.
Anggota Bamus Fraksi NasDem Johnny G Plate menyatakan dalam rapat bersama pimpinan parlemen disepakati pembukaan masa sidang kali ini dilakukan oleh pelaksana Ketua DPR, Fadli Zon, untuk kemudian dilanjutkan dengan agenda pelantikan Ketua DPR yang baru.
"Ini sudah sejalan dengan pasal 87 ayat 4 UU MD3. Yang alan dilantik Pal Ade Komarudin," ujar Johnny.
Menurut Johnny, pandangan fraksi pada dasarnya tidak ada yang menolak dengan pelantikan Ade dan sepakat bahwa proses pelantikan untuk dilanjutkan. Terrmasuk pertimbangkan asas-asas formal dan prosedur formal, serta kebituhan untuk mengisi kursi di pimpinan DPR.
Meski kepengurusan Golkar Agung Laksono sempat mengajukan nama lain dari partai berlambang beringin, hal itu diakui tidak menjadi pertimbangan parlemen untuk diperdebatkan.
"Itu tidak dibahas karena tadi dibacakan hasil rapat pimpinan yang dimasukkan sebagai pertimbangan adalah surat yang disampaikan Golkar Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham," ujar Johnny. [cnn]