Metroterkini.com – Hari ini, Jumat 11 Desember, berlangsung rapat terbatas di Istana Kepresidenan yang membahas mengenai penyelenggaraan Asian Games 2018 di Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat diberitakan okezone.
Jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan untuk lebih sering menyelenggarakan rapat agar masalah-masalah yang ada rampung selesai, maka Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menjadikan pembangunan wisma atlet sebagai prioritas utama.
Ia ingin wisma atlet bisa menampung kurang lebih 14.000 atlet dan ofisial dengan 7.000 media yang diperkirakan hadir pada 2018.
"Hal-hal pertama yang akan kami siapkan adalah bagaimana wisma atlet bisa segera terbangun untuk bisa menampung 14.000 atlet dan ofisial dengan 7.000 media yang kami perkirakan akan hadir," ucap Puan, seperti dilansir Antara, Jumat (11/12/2015).
Selain membangun wisma atlet untuk perhelatan Asian Games XVIII, Puan juga ingin perbaikan 35 venue yang akan menjadi tempat perhelatan Asian Games. Beberapa venue tersebut harus dibangun baru.
"Kami akan berkoordinasi dengan Kemenpora kemudian Kementerian PU-Pera dan dengan pihak GBK untuk melaksanakan renovasi dan memperbaharui venue-venue yang akan melaksanakan Asian Games," imbuh Puan.
Agar semuanya berjalan lancar, Puan meminta kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk berkomunikasi dengan DPR mengenai rencana pembangunan wisma atlet di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Jadi memang masalah hibah (tanah Kemayoran) ini kami meminta pihak-pihak yang terkait khususnya Mensesneg, Menpora, dan Gubernur DKI untuk berbicara dengan DPR, dan peruntukan dari wisma atlet ini nantinya untuk kepentingan umum yaitu untuk rusunawa bagi masyarakat berpenghasilan rendah," tuturnya. [okz]
