Metroterkini.com - Sidang Kongres HMI kembali diwarnai ricuh. Kali ini, hidung seorang anggota HMI asal Jakarta yang jadi sasaran dan berdarah-darah. Korban tidak terima dan melapor kasus ke polisi.
Korban adalah Sawer Kurniawan (25), peserta Kongres asal Jakarta, telah membuat laporan ke Kepolisian Sektor (Polsek) Bukit Raya, Pekanbaru, Riau. Korban penganiayaan ini mengaku telah terjadi penganiayaan pada Sabtu (28/1/15) dinihari di GOR Jalan Sudirman Pekanbaru.
Sumber di Polresta Pekanbaru menyempaikan, pihak pelapor, Sawer Kurniawan merupakan mahasiswa, warga Cempaka Putih, Jakarta Pusat (Jakpus) ini mengalami luka di bagian hidung karena disundul oleh tim pengamanan Kongres, berisial AS (29).
Waktu itu, sekira pukul 01.40 WIB di GOR Remaja Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru sedang berlangsung sidang pleno. Teman pelapor, mengajukan pendapat ke Ketua Presidium Sidang Kongres HMI. Namun pendapat tersebut tidak diindahkan oleh Presidium. Sehingga teman korban tersebut maju ke depan forum.
Keributan pun pecah. Korban pelapor berusaha untuk menenangkan temannya itu. Salah seorang tim pengamanan kongres, AS terlihat emosi dan langsung menyundul hidung Sawer, sehingga korban mengalami luka robek. Darah bercucuran dari hidungnya. Tak terima perlakuan itu, korban pun lalu mengadukan AS ke Polsek Bukit Raya.
Waka Polresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono yang dikonfirmasikan wartawan, membenarkan adanya laporan tersebut. Dikatakan, kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak Polsek Bukit Raya. [**son]
