Metroterkini.com - Kopral Dua (Kopda) Dadi Santoso, prajurit Kostrad dari Jakarta yang ditugaskan untuk penanganan kabut asap di Pekanbaru Riau, tewas dilindas dan diseret mobil Panther oleh sekelompok orang diduga preman dan geng motor.
Komandan Korem 031/Wirabima Pekanbaru Brigjen TNI Nurendi meminta kepada pelaku yang menabrak dan melindas Dadi di Purna MTQ Pekanbaru pada Senin (26/10) dini hari itu, segera menyerahkan diri kepada kepolisian.
"Kita minta pelaku yang menggunakan mobil Panther di area Purna MTQ, sebaiknya menyerahkan diri. Pelaku kita duga dengan sengaja menabrak Kopda Dadi hingga meninggal dunia," kata Nurendi yang juga Komandan Satgas Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Riau, usai melepas jenazah korban dilansir Merdeka.
Nurendi menjelaskan, Kopda Dadi merupakan anggota Batalyon Kesehatan (Yonkes) Divisi I Kostrad di Jakarta yang bertugas memberikan pelayanan kesehatan di Pekanbaru, sebagai upaya penanganan kabut asap.
"Selama ini almarhum bertugas di Posko Kesehatan di area Purna MTQ yang memberikan pelayanan gratis kepada masyarakat. Kami keluarga besar Korem 031 Wira Bima serta turut berduka cita yang sedalamnya," ungkap Nurendi.
Almarhum Dadi meninggalkan satu orang istri dan satu orang anak. Hari ini juga, setelah upacara pelepasan di Markas Korem 031 Wirabima Pekanbaru, jasad Kopda Dadi dipulangkan ke kampung halamannya di Palembang, Sumatera Selatan dengan mengguna ambulance melalui jalan darat karena tidak ada penerbangan dari Pekanbaru ke kampungnya akibat kabut asap.
Menurut Nurendi peristiwa ini berawal saat sekelompok diduga preman dan geng motor dengan 5 sepeda motor dan satu mobil Panther membuat kegaduhan di dekat pos kesehatan. Pos kesehatan itu merupakan tempat tugas Kopda Dadi. Korban lantas mendatangi mereka dan menegurnya.
Sekelompok pria tersebut tak terima ditegur Kopda Dadi. Dugaan penyelidikan sementara, salah seorang yang menggunakan mobil Panther dengan kaca gelap menabrak korban. Tak hanya itu, tubuh korban yang berada di bawah mobil dilindas dan diseret mobil hingga akhirnya tewas di lokasi kejadian.[mdk]