Metroterkini.com - Ammonite merupakan salah satu jenis batu permata yang paling langka di bumi ini. Ammolite termasuk ke dalam kelompok kecil batu permata organik, yang juga termasuk Amber, Coral, Jet dan Pearl (Mutiara). Ammolite terdiri dari sisa-sisa cangkang fosil Ammonita (terutama Aragonite), yang merupakan mineral yang sama yang membentuk Mutiara Nacreous.
Memiliki Batu Ammolite merupakan impian yang sangat diinginkan oleh para kolektor batu permata. Keindahan yang memiliki batu ini adalah permainan warna-warni seperti batu Opal, yang biasanya terjadi dalam nuansa warna hijau dan merah. Permainan warna batu Ammolite merupakan hasil dari struktur mikro Aragonite yang unik.
Berbeda dari kebanyakan batu permata lainnya meski batu tersebut juga memiliki permainan warna. Biasanya, permainan warna merupakan hasil dari penyerapan cahaya, tetapi warna pada batu Ammolite adalah hasil dari gangguan pantulan cahaya pada struktur organik Aragonite.
Batu Ammolite juga dikenal memiliki pergeseran warna kromatik, seperti merah menjadi hijau, atau hijau ke biru (Dichromatic). Beberapa batu Ammolite perubahan warnanya terbatas hanya pada kelompok warna dasar yang sama (Monochromatic). Batu Ammolite yang paling berharga adalah yang pergeseran warnanya melalui seluruh spektrum warna (Spectrochromatic).
Batu Ammolite umumnya memiliki permukaan bersisik seperti kulit naga. Hal tersebut adalah normal, namun jika skala berlebihan maka akan mengurangi nilai batu Ammolite itu sendiri. Hampir semua batu Ammolite disempurnakan melalui proses pelapisan atau Layering. Treatment Layering merupakan hal yang umum dilakukan dalam perdagangan permata dan paling sering terlihat pada batu Opal dalam bentuk Doublet atau Triplet. [psb]