Metroterkini.com - Kecelakaan kerja terjadi di pabrik kelapa sawit PT Inti Indo Sawit V, Kecamatan Pangkalan Kerinci menimpa seorang pekerja sehingga kaki korban patah. Korban adalah Waldes Galingging (39) Operator Loading Ram yang terjadi, Senin (27/7) dan korban sampai saat ini masih dirawat di salah satu rumah sakit di Pangkalan Kerinci.
Penyebab utama dari kecelakaan tersebut akibat tali seling penarik loading ram pengangkut buah sawit lepas dan menghantam kaki kanan Waldes.
Menanggapi kecelakaan kerja ini, Kabid Pengawasan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pelalawan Budi Agung S, Selasa (28/7) membenarkan adanya kasus tersebut. Pihak perusahaan telah melaporkan kasus ini ke pihaknya, bahkan diakui adanya kelebihan muatan buah sawit yang ditarik oleh operator yang menjadi korban tersebut.
"Laporan tertulis dari pihak perusahaan korban bernama Waldes Galingging mengalami patah kaki, dilarikan ke RS Evarina, korban peserta BPJS Tenaga Kerja," terang Budi Agung, Selasa (28/7).
Disnakertrans kini masih mempelajari kasus ini, karena membutuhkan waktu dua hari untuk memastikan bagaimana kasus ini yang sebenarnya. Jika terjadi akibat kesalahan perusahaan, pihak Disnakertrans akan menutup bagian loading ram tersebut hingga perusahaan menyelesaikan semua permasalahan yang berkaitan.
"Kalau kesalahan perusahaan, kita berhentikan sementara, menunggu perusahaan menyelesaikan permasalahan," tegas Budi Agung.
Dalam laporan tersebut, lanjut Budi Agung, ditanda tangani Kepala Peroses A Larius Marbun dan Asisten Pabrik Yakop Panjaitan dan diketahui oleh Manager Parnel Saragih.
Budi Agung mengakui tahun sebelumnya kasus laka kerja juga terjadi di loading ram di PKS tersebut.
"Tahun lalu ada karyawan jatuh menimpa loading ram di perusahaan itu, korban meninggal dunia," terang Budi Agung. [**]
