Metroterkini.com - Dalam rangka menyambut Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Samosir tahun 2020 Kepolisian Resor Samosir ciptakan Kamtibmas yang kondusif dengan menyelenggarakan Mancing Mania.
Kegiatan berlangsung di jalan Putri Lopian lokasi Pantai kantor Polres Samosir Kecamatan Pangururan, Sabtu 7 Maret 2020. Peserta pemancing mania berjumlah 70 orang dan berasal dari masyarakat Kabupaten Samosir.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Samosir AKBP Muhammad Saleh, SIK, MM dan didampingi oleh Bupati Samosir Drs Rapidin Simbolon, MM dan Ketua DPRD Samosir Saut Tamba serta dihadiri oleh para tokoh masyarakat, ormas dan pers.
Mancing mania selain menghibur masyarakat juga tampak digemari oleh puluhan pemancing dengan semangat, dalam waktu singkat saja sudah beberapa pemancing strike hingga membuat panitia kewalahan menimbang berat ikan.
Ketua Panitia pelaksana Kasat Lantas Samosir AKP Maju Harahap didampingi Koordinator lapangan Kabag Ops Kompol Bernard Naibaho mengatakan kepada Metroterkini.com bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menciptakan rasa aman dan kondusif menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah di kabupaten Samosir.
"Kegiatan ini dilaksanakan oleh Polres Samosir dan didukung penuh oleh Pemkab Samosir serta para ormas dan tokoh masyarakat, tujuannya untuk menciptakan rasa aman dan kondusif bagi masyarakat kabupaten Samosir yang mana pada tahun ini akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah serentak di seluruh Indonesia" ujarnya.
Kasat juga menambahkan sebelum kegiatan dilaksanakan, panitia melaksanakan tekhnikal meeting, yang intinya pemain tidak boleh saling serobot kelahan pemancing lainnya dan masing - masing pemancing hanya diijinkan menggunakan satu buah pancing dengan satu mata pancing.
Tokoh masyarakat Kecamatan Pangururan Pak Siska Naibaho menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini.
"Selain membuat rasa gembira kepada para pemancing mania, Kapolres juga menginginkan Kamtibmas jelang Pilkada yang akan terlaksana dalam waktu dekat ini, kami sangat berterima kasih kepada pihak penyelenggara sehingga kondusifitas di masyarakat terjaga dengan rasa persaudaraan yang telah terjalin dalam dalihan natolu".
Pak Siska menambahkan bahwa dalam tatanan adat Batak ada istilah " Somba mar hula-hula, manat mardongan tubu jala elek marboru" yang artinya dipadukan didalam filosofi suku Batak yaitu Dalihan Natolu yang punya makna saling menghormati sesama. Termasuk juga istilah "Unang gaja Mardugu, tohuk angka lisat" yang intinya para pemimpin yang berebut kekuasaan tetapi masyarakat yang bertengkar, harapan kita semua agar kondusiflah daerah kita, imbuhnya.
Ketua DPRD Samosir Saut Tamba menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan Pancing Mania oleh Polres Samosir, "bahwa kegiatan ini salah satu inovasi baru dalam membangun motivasi masyarakat untuk memberikan rasa aman dan kondusif terhadap rencana pemerintah dalam rangka penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak di seluruh Indonesia".
Acara ini dihibur oleh artis daerah, group band Samosir Kreatif, serta pemberian hadiah bervariasi jutaan rupiah ditambah dengan door prize. [Edwin]