Gempa Tuban, Bangunan Runtuh hingga Pasien RS di Surabaya Keluar Gedung

Gempa Tuban, Bangunan Runtuh hingga Pasien RS di Surabaya Keluar Gedung

Metroterkini.com - Gempa magnitude 6,5 yang terjadi di wilayah Tuban, Jawa Timur, berdampak ke beberapa daerah termasuk Gresik, Sidoarjo, Surabaya, dan beberapa wilayah lainnya. Di Surabaya, akibat gempa Tuban, beberapa bangunan runtuh hingga pasien rumah sakit dibawa keluar gedung.

Dari beberapa video yang beredar di media sosial (medsos), tembok Rumah Sakit Unair Surabaya retak. Bahkan, pasien yang ada di dalam rumah sakit terpaksa dikeluarkan untuk mengantisipasi terjadinya gempa susulan.

Selain itu, gempa juga membuat panik pengunjung mal seperti PTC, Tunjungan Plaza hingga Royal Plaza. Bahkan, anggota polisi Polda Jatim pun berhamburan keluar ruangan saat terjadi gempa.

Kalaksa BPBD Jatim, Gatot, menjelaskan, gempa yang terjadi sejak Jumat (22/3/2024) pagi hingga sore hari, telah merusak bangunan di daerah Tuban dan Bawean Gresik.

"Di Sangkapura Bawean Gresik, salah satu SMA mengalami kerusakan sedang serta masjid dan satu rumah. Di wilayah Sooko Tuban, ada satu rumah yang mengalami kerusakan berat. Dari kejadian tersebut, disusul 15 kejadian gempa di titik yang sama," jelas Gatot.

Lebih lanjut Gatot menjelaskan, sesuai informasi dari BMKG, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami karena gempa tersebut gempa dangkal.

"Seperti yang diinformasikan teman-teman BMKG, gempa ini gempa dangkal di kedalaman 10 kilo meter dan tidak berpotensi tsunami," terangnya.

Meski demikian, Gatot mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan hati-hati terhadap ancaman gempa bumi.

"Karena di wilayah kita rawan terjadi gempa bumi," pungkas Gatot. [**]

Berita Lainnya

Index