Tiga TPS di Riau Berpotensi Lakukan Pemungutan Suara Ulang

Tiga TPS di Riau Berpotensi Lakukan Pemungutan Suara Ulang
Anggota KPU Riau Nugroho Notosusanto

Metroterkini.com - Anggota KPU Riau Nugroho Notosusanto mengungkapkan ada tiga TPS yang berpotensi untuk menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) karena ada kesalahan prosedur saat menggelar pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

"Tiga TPS itu ada di TPS 04 Kelurahaan Babusallam Kecamatan Mandau, di Desa Tengganau Kecamatan Pinggir TPS 11. Satu TPS di Kabupaten Pelalawan tapi itu masih dikonfirmasi oleh sekretariat KPU," kata Nugi panggilan akrab Nugroho Notosusanto, Kamis (15/2/2024).

Dikutip dari GoRiau.com, penyebab kesalahanya karena prosedur seperti ada pemilih yang mencoblos surat suara duakali kemudian ada pemilih yang tak berhak ikut memilih.

"Pemilih ini ber KTP diluar Provinsi Riau namun oleh KPPS diberi kesempatan untuk memilih, di UU Pemilu dan turunannya kalau dia KTP luar Riau harus pindah memilih dia kalau sudah terdaftar di DPT sementara dia tidak urus pindah memilih, berarti dia pemilih DPK atau pemilih memakai KTP sesuai dengan alamat domisili di KTP, tapi dia maksa memilih sementara KTP dia dari luar Riau, dari luar Kabupaten saja tak bisa apalagi luar provinsi," jelas Nugi.

Menurut Nugi lagi, ketidak tegasan KPPS dalam melaksanakan prosedur, mungkin karena faktor kasihan. 

"Niatnya baik untuk menyelamatkan hak pilih masyarakat, tapi salah prosedur," ujarnya.

PSU dilaksanakan paling lama 10 hari sejak tanggal 14 Februari namun KPU Riau akan putuskan dalam rapat untuk menentuman jadwal pastinya

"Jadwal belum kami putuskan tentu bergantung pada kesiapan panitia penyelenggara baik di KPPS Bawaslu termasuk nanti menghadirkan kembali pemilih dan itu tidak mudah mengajak mereka kembali memilih" ucapnya.

Selama hari pemungutan lanjut Nugi terdapat juga masalah teknis di TPS seperti surat suara kurang, formulir c hasil kurang, namun bisa diatasi saat itu juga dengan mengambil kekurangannya di TPS lain yang Dapilnya sama.

"Kami dapat kabar juga banyak yang KPPS yang lelah karena bekerja sampai jam 2-3 subuh saya saja baru jam 4 sampai ke rumah di Rohul dan baru bisa tidur pukul subuh," katanya.

Namun KPU Riau berterimakasih kepada pemilih yang telah secara sukarela berpartisipasi aktif menggunakan hak pilihnya di TPS-TPS, meskipun ada kendala seperti hujan antri yang panjang tapi antusias publik untuk menggunakan hak suara tidak kendor sedikitpun.

"Kami sangat apresiasi dan mohon maaf selama pemungutan suara barangkali pelayanan KPU ditingkat TPS masih banyak yang kurang berkenan, mudah-mudahan itu bisa menjadi evaluasi kedepan untuk bisa ditingkatkan lagi pelayanannya," tutupnya. ***

Berita Lainnya

Index