Metroterkini.com - Hampir setiap tahun, hujan deras dan air pasang tinggi di bulan Desember untuk wilayah bantaran Sungai Siak Riau, merendam perumahan penduduk sekitar sungai. Tahun ini curahan hujan cukup tinggi di Propinsi Riau, juga merendam Kampung Mengkapan Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.
Pantauan di lapangan, puluhan rumah penduduk di daerah tersebut habis terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 30 CM.
Seperti disampaikan Penghulu Kampung Mengkapan, Muhir kepada metroterkini.com melalui WhatsApp, Minggu (31/12/2023) malam, air hujan telah merendam puluhan rumah warga.
Dikatakan Penghulu Kampung itu, penyebab utama terjadinya banjir ini, diduga luapan air dari Sungai Mengkapan yang terus mengalir ke beberapa titik daerah yang rawan banjir selama ini, ditambah dorongan air laut saat pasang naik ke atas perkampungan. Akibat pertemuan air tersebut menyebabkan banjir yang sangat sulit untuk diatasi.
Selain itu, terjadinya banjir tersebut, banjir diduga terkait kanal sepanjang jalan dari Mengkapan menuju Simpang 4 Pusako yang kurang terawat, sehingga air susah untuk mengalir turun ke laut. Akibatnya para penduduk Kampung Mengkapan yang harus menerima dampaknya.
Masih menurut Penghulu, salah satu pihak terkait dengan kanal tersebut pernah menjanjikan normalisasi Sungai Mengkapan, namun tidak pernah terealisasi hingga musim hujan tahun ini.
"Sampai saat ini sudah mau ini, normalisasi yang dijanjikan sepertinya belum terlaksana," ujarnya.
Masih kata Penghulu, dia berharap kepada seluruh pihak terkait, agar bisa segera mengatasi banjir yang sedang melanda Rumah para penduduk, terutama pembersihan dan pencucian kanal, termasuk Sungai Mengkapan, dengan demikian, mudah- mudahan kedepan banjir tidak akan melanda pemukiman rumah penduduk lagi. [Ibrahim]
